Kamis, April 23, 2009

Biasa Saja

Dia bilang aku bunga mawar.. tapi sebenarnya tidak.. aku bukan bunga mawar. Aku bunga krisan biasa. Aku wanita biasa.. aku gadis biasa.. jangan anggap aku berlebihan. Itu membuatku tersiksa.

Dia bilang aku matahari wanita, tapi sebenarnya tidak.. aku bukan matahari wanita.. Bahkan cahayaku sering kalah dengan sinar lampu neon yang nyala redup. Jangan anggap aku segalanya.. Aku bukan apa – apa.

Aku benci dengan semua pujian – pujian itu. Pujian yang hanya setebal kulit ari. Yang bisa sobek dengan sekali sentuh. Aku benci sanjungan palsu, yang setebal debu dan terbang dengan sekali tiup.

Ya..ya..ya.. Sekarang kau memuja – mujaku.. bilang aku segalanya.. cantik luar biasa.. Tapi kalau hanya itu yang kau cinta.. aku yakin tak sampai setahun kalu akan meninggalkanku. Karena buatku kecantikan itu bisa dibuat. Itu hanya tampak di luarnya saja. Aku punya hati.. yang ingin kuperlihatkan. Aku punya otak yang bisa kupamerkan. Dan kau hanya melihat lapisan kulit dan bulu yang bisa hangus terbakar api?

Aku bukan Mehrunnisa yang bisa membuat Sultan Jahangir tergila - gila atau Luna Maya yang membuat banyak pria meneteskan air liur..

Aku tak habis pikir.. Kenapa pikiranmu hanya berkisar pada hal yang itu – itu saja.. Dan aku membenci semuanya..

Tidak ada komentar: