Sabtu, Desember 10, 2011

Really Cheesy!

Kalau rasa, apakah bisa dibuat?

Karena aku yang membuat rasa itu ada

Karena aku yang menginginkan rasa itu ada

Karena aku yang memaksa rasa itu harus ada

Kalau boleh jujur, aku lebih nyaman jika rasa itu dihilangkan

Kalau boleh jujur, aku akan memilih orang lain

Tapi aku tetap memilih rasa itu ada

Aku memilih drama itu tetap membara

Aku memilih menderita di atas rasa melankolis berlebihan

Karena aku memilih untuk terlena

Atau paling tidak, pura – pura terlena pada rasa itu

Bodoh?

Bisa jadi.. Dan aku yakin semua sinetron di TV mendukung kebodohan itu menjadi membudaya

Aku ingin larut dalam rasa, rasa yang kukubur bertahun – tahun

Karena aku sibuk memikirkan banyak hal dalam satu waktu, ah.. Paling tidak 3-4 hal dalam satu detik

Aku suka sibuk

Sampai akhirnya aku terlena pada kesibukan itu

Aku terlena pada citra yang ingin kuciptakan sendiri

Citra yang ingin kutunjukkan kepada orang – orang sampai aku lupa pada diriku sendiri

Aku yang sebenarnya

Dan aku pun berpura – pura terlena pada rasa itu, cinta..

Cinta, apakah bisa dibuat?

Apa disebut cinta jika aku merindukan perhatianmu padaku

Apakah itu cinta jika aku merasa kehilangan rasa mendambamu

Apakah itu cinta jika aku kecanduan kehangatanmu

Apakah itu cinta jika hanya satu pihak saja yang membuatku terlena

Dan aku sekarang sadar kalau aku belum memberimu apa – apa

Aku membuat diriku terlena dan mengacuhkan keberadaanmu

Kau terus berjuang dan memberiku banyak hal yang lebih berharga dari uang

Tapi aku terlena dengan tembok yang kubuat sendiri

Dan sekarang kau pergi, ya.. kau pergi..

Dan aku merasa kehilangan semua rasa

Dan aku membiarkan diriku larut dalam drama

Dan aku sedikit demi sedikit mendamba

Takut akan kesendirian

Kesendirian yang sebenarnya kubuat sendiri

Kubangun dari batu bata keegoisan

Kokoh dengan pondasi kekeraskepalaan

Dan dikuatkan dengan atap kesombongan

Aku hanya bisa bilang, Maafkan aku..

Maafkan aku yang berkali – kali menyakitimu

Maafkan aku yang seperti kehilangan akal sehatku

Maafkan aku dengan segala keegoisanku

Maafkan aku..

Maafkan aku..

Maafkan aku..