Jumat, Desember 26, 2008

go?!?

two hours before I leave this town..
ten hours before I arrive on the island of paradise..

one month after he said, "I'll go with you to the island of paradise!"
one month after I said, "I will never force you to come with us, but I'll be happy if you could join us."

one weeks after he said, "I can't go with you, I want it so bad but I can't. Sorry if I give you a promise that I can't do. Please don't angry with me.."
one weeks after I said, "That's okay, I don't have the right to angry with you.."

he also said, "Don't be surprise if suddenly, I come to the island of paradise to see you.."
and I also said, "Surprise shouldn't be mentioned, if it mentioned it wouldn't be a surprise"

then.. he keep in silent ..

Selasa, Desember 09, 2008

Habis Sedih Terbitlah Gembira!

Ada seekor burung kenari, dia dipanggil Mein Canary. Sebenarnya itu bukan nama aslinya, seekor kura - kura memberikan nama itu kepadanya. Mein Canary bekerja di salah satu surat kabar di puncak pohon bernama Kata Waktu. Puncak pohon itu adalah pusat dari semua ranting yang tumbuh dan mencuat dari batang pohon.

Tugas utama Mein Canary adalah mengurus honor burung ranting yang mengirimkan berita dari ranting cabang ke ranting pusat. Ia sangat menikmati pekerjaannya dan hidup bahagia. Tetapi hari ini dia sedih, karena beberapa burung ranting cabang merasa tidak puas dengan pekerjaan yang telah dia lakukan dengan sepenuh hati. Ada yang bilang honor sering telat, ada yang bilang rekap berita sering tidak dikirimkan. Mein Canary sedih, sesedih sedihnya dan dia sangat ingin mereka tahu beberapa hal..

Tahukah mereka bahwa :

1. Dalam satu hari Mein Canary butuh waktu 4-5 jam hanya untuk input data honor hari itu

2. Apabila ada pekerjaan yang mendadak dan pekerjaan honor tertunda, ia harus mengerjakan honor tersebut keesokan harinya. Yang artinya 8 jam pekerjaan. Ini belum termasuk pekerjaan lain di luar pekerjaan honor tersebut

3. Apabila ada tanggal merah, contohnya libur lebaran selama seminggu. Pekerjaan Mein Canary tertumpuk.. Saat dia masuk, dia harus mengerjakan pekerjaan dua minggu (14 hari) dalam 5 (lima) hari kerja. Dengan perhitungan seperti berikut : 14 x 4 jam = 56 jam. Pekerjaan 56 jam harus dikerjakan dalam waktu 40 jam kerja. Masih ada sisa 16 jam.. belum termasuk pekerjaan di luar honor. Jadi, setelah libur panjang atau hari Senin (setelah Sabtu dan Minggu libur) dia pulang kantor minimal jam 8 malam..

4. Belum lagi apabila sistem error. Misalnya ketika pergantian sistem tahun 2007 ke 2008. Data honor yang telah diinput Mein Canary selama sebulan semua hilang. Dia harus menginput ulang semua data tersebut. Atau ketika jaringan server terputus dan dia tidak bisa membuat BK untuk dikirim ke keuangan selama seminggu seperti yang terjadi baru – baru ini.

5. Rekap honor dikirim secara manual. Artinya dia harus download data dari sistem, memindahkannya ke excel lalu copy paste ke email satu persatu. Mengirimkan rekap honor ke 50 lebih burung ranting daerah membutuhkan waktu minimal 5 jam. Dia berusaha mengirimkan rekap setidaknya sekali dalam sebulan, bila tidak sempat dia kirimkan dari kantor, dia mengirimkannya dari rumah atau warnet..

6. Jumlah burung ranting daerah selalu bertambah banyak waktu demi waktu. Jumlah berita yang dimuat juga bertambah dua kali lipat. Belum lagi ada beberapa ranting daerah yang memiliki koran sendiri. Jadi, berita yang diinput dan diproses juga bertambah banyak..

Mein Canary tidak merasa terpaksa mengerjakan semua pekerjaan di atas.. Sebaliknya, sampai saat ini dia masih menikmatinya.. Dan dia senang, induk semangnya di kantor sangat mendukungnya. Ia hanya ingin beberapa burung ranting daerah tahu, bahwa ia sudah berusaha bekerja sebaik – baiknya (menurut dirinya sendiri). Apabila pada kenyataannya, tidak sesuai dengan keinginan burung ranting daerah.. Ia minta maaf.. Ia sudah berusaha dan berusaha.. Dan ia sedang sedih saat ini mendengar perkataan beberapa pihak.. Ia sedih sekarang.. Namun ia yakin.. Besok atau lusa.. Dia akan kembali gembira.. Seperti kata pepatah (yang ia ciptakan sendiri), habis sedih terbitlah gembira.. Pasti!

Sabtu, Desember 06, 2008

MY DESCISION..

Menghapus Jejakmu - Peter Pan

terus melangkah melupakanmu
lelah hati perhatikan sikapmu
jalan pikiranmu buatku ragu
tak mungkin ini tetap bertahan

perlahan mimpi terasa mengganggu
kucoba untuk terus menjauh
perlahan hatiku terbelenggu
kucoba untuk lanjutkan hidup

engkau bukanlah segalaku
bukan tempat tuk hentikan langkahku
usai sudah semua berlalu
biar hujan menghapus jejakmu

lepaskanlah segalanya
lepaskanlah segalanya

KRISIS KODOK



Selain peristiwa teror di Mumbai, India yang sangat mengagetkan Gw dan semua orang, entah kenapa ketika membaca berita ini, batin Gw benar – benar tersentak..

“Sadarkah Anda bahwa jumlah populasi kodok dunia tengah merosot tajam? Bisa jadi, kodok – kodok yang biasanya berkoar – koar pada malam hari di sekitar kita akan ikut menghilang. Mereka hanya sebagian kecil dari 370-an jenis kodok yang ada di Indonesia..”
(Wuragil, “Nyanyian Balada Kodok”, Koran Tempo, 5/12/2008)

Gw mulai berpikir, kapan terakhir kali mendengar suara kodok? Gw tidak ingat persis, mungkin itu ketika Gw masih SD. Saat sebelah rumah Gw bukanlah rumah besar dan bengkel seperti sekarang. Saat itu sebelah rumah Gw adalah tanah kosong yang lapang. Ada banyak pohon besar dan tanaman rambat di bawahnya. Gw dan teman – teman biasa bermain di sana, main holla-hoop sampai pura – pura masak mie dari tanaman parasit tali putri yang banyak tumbuh merambati tanaman lain. Di sana juga ada kolam kecil yang sengaja dibuat warga, dan samar – samar Gw bisa melihat kodok, kadal dan serangga lain berlarian di sekitar kolam itu. Suara kodok itu indah, walaupun bentuknya sendiri agak menyeramkan. Suara kodok, jangkrik dan burung menjadi koor yang mengantar tidur Gw kala itu.

Tapi sekarang, sejauh mata Gw memandang, susah sekali menemukan tanah lapang dengan banyak pohon di sekitar rumah Gw. Yang ada hanya perumahan dan jalan yang hampir seluruhnya diaspal atau dibeton. Ironis memang.. menyaksikan jalan yang terus menerus rusak karena kebanjiran.. Ketika rusak, jalan akan terus menerus dilapisi beton. Padahal persoalannya bukan pada kualitas beton atau kendaraan yang banyak melewati jalan tersebut, persoalannya hanya satu.. Air yang tergenang. Tidak ada saluran untuk mengalirkan air yang menggenang tersebut, sehingga apabila hujan besar, air akan terus menerus menggenang di situ dan menimbulkan banjir. Kekuatan air yang tidak kelihatan tersebut ternyata sangat dahsyat, bisa mengikis aspal dan membuatnya terus – menerus rusak walaupun akhirnya dilapisi aspal atau beton lagi.

Kembali ke soal kodok, populasi binatang di dunia, khususnya Jakarta juga semakin merosot. Di artikel tersebut juga disebutkan, bahwa seorang pengajar di Departeman Konservasi Sumber Daya Kehutanan dan Ekoturisme yang bertahun – tahun meneliti kodok menemukan bahwa ada kodok – kodok hutan berjemur di bawah terik sinar matahari. Ia menemukan penyimpangan perilaku kodok dari biasanya, karena kodok biasanya aktif di malam hari dan hidup di lingkungan yang lembab. Setelah diteliti, ternyata beberapa kodok di Indonesia sudah positif terserang jamur chytrid yang menyerang keratin di kulit dan gigi. Maka, disimpulkan kepunahan kodok juga disebabkan oleh infeksi jamur selain juga karena habitat mereka yang terus – menerus digusur.

Dalam artikel ini juga disebutkan selain kodok, ada banyak makhluk hidup lain yang pelan – pelan punah akibat pemanasan global, misalnya beruang kutug, codfish (ikan penghasil minyak ikan) dan karang laut. Yang menarik, disebutkan, ada bangsa kutu di Skandinavia yang terpaksa bermigrasi ke timur akibat suhu udara yang meningkat di tempat tinggalnya. Akibatnya, mereka merambah tempat tinggal penduduk dan menemukan lebih banyak hewan peliharaan untuk diserbu dan menebarkan penyakit infeksi kepada bangsa manusia yang lebih luas.

Kodok merupakan salah satu binatang yang menurut Gw hampir punah di Jakarta. Dan karena binatang tersebut sempat hidup sangat dekat dengan Gw, Gw benar – benar merasakan kepunahan binatang tersebut. Jujur, sejak SMP sampai sekarang Gw tidak pernah melihat ada kodok di sekitar Gw lagi. Dan ini hanya salah satu dari banyak binatang yang akan punah karena populasi manusia yang meningkat tajam di Jakarta. Populasi tersebut menggusur binatang – binatang yang bisa saja telah hidup lebih lama dari kita di Jakarta ini..

Kamis, Desember 04, 2008

Setengah Tujuh dan Setengah Sepuluh : Angka Keramat!

Setengah tujuh dan setengah sepuluh adalah angka keramat buat gw! Kenapa? Mari kita telusuri.. Ready, get set, GO!

Setiap hari gw selalu berusaha untuk bangun lebih pagi karena kalo gw bangun jam setengah tujuh, gw bakal buru - buru banget siap - siap berangkat ke kantor dan pastinya nyampe kantor minimal jam sembilan, paling sering jam setengah sepuluh.

Jadi gw melakukan banyak trik untuk bisa bangun jam enam :

1. Gw tidur lebih cepet biar bangun lebih cepet juga
Tidak berhasil, sodara2! Gw coba tidur maksimal jam sepuluh. Dan jadilah gw tidur dengan tenang serta terbuai mimpi indah. Alhasil, saking terbuainya, gw jadi tidur lebih lama dan bangun jam setengah tujuh pagi.

2. Gw pasang alarm
Sebelum tidur, gw set alarm di handphone gw jam enam pagi. Jam enam pagi, alarm handphone gw berbunyi. Dengan lemah gemulai dan mata setengah terbuka, gw meraih handphone gw dan matiin alarmnya lalu tidur lagi deh sampe jam setengah tujuh.. Huh..

3. Berdoa dan bertekad baja untuk bangun jam enam
Karena udah desperate, gw berdoa dengan penuh keyakinan dan mohon dibangunkan jam enam. Seperti kata orang, doa orang teraniaya selalu dikabulkan. Gw emang bangun jam enam, bahkan jam enam kurang sepuluh menit. "Ajaib!" Kata gw dalam hati waktu bangun! Lalu gw langsung berdoa bilang terima kasih sama Tuhan. Dan setelah berdoa gw berpikir, "wah masih kurang lima menit dari jam enam pagi, rebahan bentar lagi ah..." Jadilah gw rebahan dan ketiduran lagi ampe jam setengah tujuh.. Huah!

Setelah gw mengalami tiga hal bodoh di atas.. Gw bener2 bertekad untuk bangun jam enam pagi. Dan akhirnya sekarang gw dah mulai terbiasa bangun lebih pagi.. Tapi...

1. Suatu pagi, gw dah bangun jam enam pagi dan bener2 gw niatin. Ketika gw keluar dari rumah.. Tak disangka tak dinyana, mobil dah berderet di depan rumah gw. Jalan depan rumah gw persis MACET TOTAL! Hah! Kok bisa? Ya bisa! Jadi, di Pasar Jumat tu ada galian yang lebar banget jadi jalan menuju ke sana macet total jadi mobil2 pada motong lewat jalan tikus dan itu termasuk jalan di depan rumah gw. Dengan panik gw langsung naik ke angkot yang emang berenti di depan rumah gw. Dan tebak! Angkot itu pun nyari2 jalan tikus untuk menghindari macet.. Metro mini 74 kesayangan gw pun ga bisa ngebut karena jalanan macet..cet..cet.. Jadi gw teteup, nyampe kantor jam setengah sepuluh. Padahal hari itu bos2 besar pada rapat di depan ruangan gw. Rapatnya penilaian lagi, dan gw adalah salah satu karyawan yang dinilai hari itu..

2. Pagi2 itu gw juga dah bangun jam enam pagi. Rapi jali keluar dari rumah dan jalan di depan rumah gw ga macet. Aman! Mana gw dianterin adek gw pake motor sampe pangkalan tempat metro mini 74ku suka nunggu penumpang. Gw nyampe di pangkalan jam delapan kurang. Tapi hari itu gw nunggu 74 sampe setengah jam! Setengah sembilan penumpang lain yang juga nunggu 74 semakin bertumpuk.. Kita pada bingung, 74 pada kemana ya? Ternyata eh..ternyata.. mulai hari itu 74 ga boleh muter di tengah jalan, harus muter pol di terminalnya.. dan jadilah gw, teteup, nyampe kantor jam setengah sepuluh..

Tapi jangan takut! Sekarang gw dah dateng pagian kok ke kantor.. Semua bisa diantisipasi sekarang.. ^_^

Tanya aja ama koordinator gw Mba Ira atau ama temen2 sekred gw yang tenang - tenang menghanyutkan.. Bunda Kiki, Mba Erni, Mba Monic atau Yogie.. Iya kan? Iya kan?

CHAOS AND DISORDER


Today at 7:49am

Kalau sedang punya waktu luang silakan tengok:
http://www.perspektifbaru.com/wawancara/531
dan beri komentar ya. Terima kasih. bhm

This message is branched from a previous thread.



Halu Pak BHM, walau tidak mengikuti secara intens saya selalu tertarik dengan pemikiran - pemikiran dan kepribadian Bapak. Bisa dengan tenang tersenyum tanpa memperlihatkan rasa letih sedikitpun walaupun di depan orang yang terang - terangan menyerang Bapak. Adegan yang paling membekas di benak saya adalah ketika Bapak didorong2 oleh pengawalnya Tommy Winata, Bapak masih bisa tersenyum tanpa memperlihatkan wajah takut atau panic padahal polisi yang juga berada di sana tidak berbuat banyak untuk ‘menyelamatkan’ Bapak..

Indonesia masih belajar berdemokrasi, itu menurut saya. Walaupun kacau, saya mensyukuri keadaan Indonesia saat ini karena kita mulai belajar berdemokrasi. Saya sangat kaget ketika seorang teman mengatakan bahwa dia lebih suka keadaan Indonesia saat diperintah Soeharto karena keadaannya lebih stabil dan dollarpun murah. Justru keadaan yang seperti itulah yang membahayakan. Kita berada di bawah bayang2 kekuasaan otoriter, pendapat ditekan dan pikiran orang diatur2. Konflik ditekan untuk kepentingan sebagian orang. Indonesia seperti pabrik yang mencetak manusia yang hanya bisa mengatakan, “Setuju!” atau “Iya Pak!”. Ini sangat saya rasakan saat saya sekolah dulu, ketika Soeharto masih berkuasa.

Dengan demokrasi kita bebas berpendapat. Dan perbedaan berpendapat yang berbenturan akan menimbulkan chaos. Chaos dan konflik mendewasakan kita. Proses pendewasaan tidak selalu enak, namun harus dilewati untuk mencapai kedewasaan itu sendiri. Mungkin saja, sampai kita mati pun, kita masih terus belajar untuk menjadi dewasa. Sama seperti proses pendewasaan saya, sampai saat ini masih belajar untuk menjadi dewasa. Mencoba tersenyum saat ada orang yang menyerang pendapat saya atau tidak tersinggung apabila ada kritik atau serangan ditujukan pada saya.

Untuk RUU Pornografi, wah.. saya benar2 tidak mengerti isinya. Semuanya absurb, dan semua yang tercantum di dalamnya dapat diartikan berbeda – beda antara satu orang dengan lainnya. Pikiran orang berbeda – beda, budayanya berbeda dan benar kata Bapak, semua orang mendadak jadi polisi yang memata-matai orang lain. Wah.. saya rasa penjara bakal penuh nih..

Yah, begitu saja tanggapan dari saya.. Yang masih belajar menjadi dewasa.. Terima kasih sudah memberikan saya kesempatan memberikan tanggapan Pak! ^_^

Jumat, November 28, 2008

Masih Berkubang di Kolam Lumpur yang Sama


Ketika banyak teman bercerita soal kebahagiaan baru mereka
Aku masih bercerita soal topik membingungkan yang sama
Ketika banyak teman berbagi soal kisah cinta baru mereka
Aku masih berkubang di kolam lumpur yang sama

Lumpur tak selamanya buruk
Aku cukup nyaman berkubang di dalamnya
Bahkan Cleopatra menggunakannya untuk lulur..

Tapi lumpur tetaplah lumpur
Terlepas dari fungsinya yang menghaluskan kulit
Terlepas dari rasa nyaman berkubang di dalamnya..
Lumpur tetaplah lumpur..

Aku tak bisa selamanya berkubang
Aku tak bisa selamanya membaringkan diri disana
Aku tak bisa selamanya menikmati.. apalagi meratapinya..

Aku ingin bangkit.. Tapi entah kenapa, lumpur itu seperti pasir hisap
Dan aku selalu membiarkan diriku terhisap kedalamnya

Bodoh dan percuma..

Rasa indah ini tak seharusnya kurasa..

Entah bagaimana..

Entah kapan..

Aku tak tahu..

Dan sekarang aku belum mau tahu..

:(

Minggu, November 23, 2008

kata - kata mereka

Hi! abis ikut acara ret - ret orientasi nie.. Ret - retnya menarik. Disini gw belajar berdoa dengan baik dan meditasi. Efeknya ga instan gw rasakan, saat masih ikut ret - ret gw sempet terserang rasa bosan, malas dan pegel - pegel waktu belajar meditasi. Tapi pas perjalanan pulang dan sampai rumah, gw ngerasa lebih santai dan tenang menghadapi kehidupan.

Di sana ketemu berbagai macam orang. Gw membagi orang - orang tersebut jadi beberapa bagian. Mungkin terkesan menghakimi dan mungkin juga ini salah, tapi bagaimanapun juga.. ini pendapat pribadi yang dibuat dengan pertimbangan pribadi dan otak pribadi (^_^) juga..

1. Orang yang banyak ngomong tapi cuma ngomong supaya diliat orang
Sebel ngeliat orang yang kayak gini. Biasanya sih yang dia omongin cuma kulit luarnya aja dan berputar - putar di situ. Omongannya sering ga bermakna dan sebenernya semua orang udah tahu soal apa yang dia omongin. Mungkin dia ga tau apa - apa tapi menutupi kekurangannya dengan banyak bicara.

2. Orang yang banyak ngomong karena dia memang pinter ngomong
Ngeliatna enak! Kadang - kadang omongannya bermakna dan bisa dapet sesuatu dari pendapatnya. Tapi kadang - kadang juga kurang bermakna.

3. Orang yang sedikit ngomong tapi sekali ngomong seperti geledek alias tenang - tenang menghanyutkan
Wah! Gw paling seneng ama orang yang kayak gini. Dia jarang ngomong tapi sebenernya dia tahu banyak hal. Pinter, tapi ga sombong.. Sempurna sekali.. Perfecto! (klise de!)

4. Orang pinter tapi ga pernah ngomong
Orang kayak gini harus digali lebih dalam lagi baru mungkin dia mau ngomong. Mungkin dia malu atau emang lagi males..

5. Orang yang jarang ngomong dan emang ga pinter ngomong
mmmhh.. ga banyak yang bisa dijelaskan dari orang yang masuk dalam kategori ini. Karena tanpa dijelaskan pun orang - orang juga pasti ngerti.. ^-' Mungkin meski lebih banyak latihan ngomong dan fisik di depan khalayak ramai, seperti teriak - teriak di tengah pasar, bisa juga lompat - lompat di pinggir jalan.. :D

Gw masuk bagian mana? Mmhh.. yah.. biar Tuhan dan temen2 gw ajah yang menilai. Jadi, selamat menilai untuk introspeksi..

Sabtu, November 08, 2008

wuih.. mutan..

Wuihh. Banyak mutan jalan - jalan di kehidupanku..
Ada yang palsu.. Ada semu..
Kadang ada yang bikin muak..
Tapi ada juga yang sesekali enak untuk diamati..
Ada juga yang memang selalu kunanti..

Bla.. bla.. bla..
Semua kata – kata mengalir dari mulut para mutan itu..
Ada yang datar.. biasa aja.. Ada yang berlebihan..
Sesuatu yang berlebihan itu selalu ga baik..
Dan sekarang.. aku sudah merasakan efek ga baik itu..

Bosen!
Huh.. tapi seperti kata Raditya Dika dan R. Kelly..
Aku percaya aku kaleng lalat..
Alias.. I believe I can fly…
And I am waiting for what Rivermaya said..
“You’ll be save here..”
Or what Otep said..
“Perfectly Flawed..”

Rabu, November 05, 2008

..dark side of me..


It’s the same night
It’s the same moon
It’s the same dark side
And it’s the same feelings

Dark.. Hallow..
I cannot resist it anymore..

So perfect..
So perfect to commit suicide..
So perfect..
So perfect to forget the world

Because it’s so hard to forget the glass memory
Reflecting back..
Starving! Lack of happiness..

I am is what I am
And now I still trying to be me
Me that nobody knows

Leave me alone, voices..
Don’t you dare to bother me again
You make me sick until the bone
You make me want to run
Runaway so far.. far.. far.. away..
Hate to admit that now.. The world doesn’t care about me
Alone!

Senin, Oktober 27, 2008

Cinta dan Kompromi

Cinta dan kompromi,,
Dua hal yang sepertinya beda tipis
Dengan cinta kita pasti bisa berkompromi dan dengan kompromi kita bisa mencintai
Dan gw mulai ragu dengan dogma yang gw anut sampai detik ini
Gw percaya kalau cinta akan datang tanpa kita undang
Percaya kalau suatu saat gw akan bertemu dengan seseorang yang benar2 bisa mencintai gw apa adanya
Seseorang yang gw cintai juga apa adanya
Tak perlu kompromi atau tetek bengek lainnya
Karena kelebihan dan kelemahan kami sudah otomatis saling melengkapi

Tapi sedikit demi sedikit gw sadar
Cinta itu butuh kompromi
Dan dalam berkompromi itu butuh cinta
Kelemahan pasangan bisa kita maklumi dengan cinta
Kelebihan pasangan bisa melengkapi kita dengan kompromi

Gw sadar.. kehidupan cinta di dunia ini ga selamanya sama kayak yang sering gw baca di novel atau nonton di film.

Berikut ini adalah cerita yang dikirim sahabat gw sejak kuliah.. Tria Sukmadewi. Dia pernah gw ceritain di blog gw sebelumnya, soal pernikahan dia yang bikin dejavu akan semua sahabat2 gw sejak SD sampai kuliah. Sekarang dia tinggal di Bali bersama sang suami berkewarganegaraan Belanda yang sangat dia cintai. Tapi.. ternyata.. hidup bersama itu bukan hanya soal cinta aja.. Banyak hal yang mempengaruhi kehidupan mereka. Mulai dari kendala budaya sampai bahasa. Mengharukan.. Tapi anehnya setiap kita diskusi tentang masalah ini di telpon kita malah ketawa2 terus.. Biar ga stress ya Ia.. sometimes we should laugh at our probs..

Ia, cerita lu gw muat di blog gw ya.. as my promise.. without editing lo.. Here it goes..

Surat untuk sahabat

Sahabatku,
Hari ini, 14 Oktober 2008, sudah 2 bulan lebih aku mengarungi bahtera rumah tangga dengan lelaki berkebangsaan Belanda. Perbedaan umur kami cukup jauh, lebih dari separuh umur aku. Namun perbedaan ini tidak terlalu kami permasalahkan, mengingat pada awal hubungan kami, kami sudah membicarakan hal ini masak-masak. Dengan berlandaskan cinta dan saling pengertian, maka kami putuskan untuk menikah pada pertengahan tahun 2008 silam. Walau aku akui, saat itu peran emosi sangat berpengaruh dalam keputusan kami berdua.

Sahabatku,
Hari ini, aku mengakui, bahwa membina rumah tangga itu tidaklah semudah yang aku bayangkan sebelumnya, khususnya dengan pria asing. Mengingat perbedaan bahasa yang sangat mendasar, demikian juga budaya dari masing-masing. Aku pastikan bahwa butuh lebih dari berjuta-juta kesabaran bagi kami berdua untuk saling memahami dan mengisi satu sama lain. Sebelum menikah, kami hampir pastikan tidak pernah mengalami kesulitan berbahasa. Bahasa Inggris sudah cukup menjadi bahasa pengantar sehari-hari bagi kami berdua. Mengingat suami aku tidak pandai berbahasa Indonesia, dan sebaliknya, aku hampir tidak bisa berbahasa Belanda. Ditambah diperparah dengan jumlah perbendaharaan bahasa Inggris kami yang memang pas-pasan. Alhasil aku pribadi menyadari betul ketimpangan masalah bahasa pada kami berdua. Seperti pasangan suami istri pada umumnya, beda pendapat atau cekcok masalah kecil pun pernah kami alami. Namun ketika suatu masalah menjadi besar, aku pribadi mengalami kesulitan untuk mengutarakan opini yang ada di hati aku. Hal ini pun dapat aku pastikan bahwa suami aku mengalami hal yang sama. Saat itu, kamus merupakan suatu benda yang paling berharga bagi kami berdua, tak jarang ketika ada beda pendapat, kamus Indonesia – Belanda lah yang selalu ada di tangan aku. Berharap masalah agar dapat segera diselesaikan.

Perbedaan antara budaya barat dan timur juga menentukan karakter pada diri kami masing-masing. Aku, yang masih memiliki darah keturunan dari Solo, Jawa Tengah, selalu berusaha selembut mungkin dengan suami. Dalam mengutarakan sesuatu sangat berhati-hati, selalu memikirkan perasaan orang lain, diskusi dan kompromi merupakan jalan terbaik bagi aku dalam mencari solusi masalah dan yang terakhir, sifat aku yang cenderung introvert pada suami. Aku sudah berusaha mati-matian untuk bisa sedikit bersifat ekstrovet, walaupun hasilnya tidak seperti yang diharapkan suami aku. Sifat aku seperti berkiblat pada gunung berapi, yang tidak selalu menumpahkan lahar, tapi jika waktunya memang pas untuk meledak, maka gunung berapi aku pun bisa meletus dengan dasyat, tapi itu hanya sesaat. Dalam hitungan jam, hujan larva bisa berubah menjadi lautan yang sangat tenang. Sedangkan suami aku mempunyai karakter yang 180° c berbeda dari aku. Beliau sangat ekstrovet dan blak-blakan, kalau berbicara langsung ke titik permasalahan, kalau sedang emosi sangat meledak-ledak. Jika hal ini terjadi hanya waktulah yang bisa sedikit menyurutkan emosinya, dan biasanya waktu ini dapat berlangsung cukup lama.

Sifat kekeluargaan yang sangat tinggi pada budaya Indonesia masih sangat melekat tinggi pada diri aku. Lain halnya dengan suami. Hal ini terbukti pada cara pandang kami yang berbeda ketika ada sanak family datang berkunjung ke rumah, bahkan keluarga inti aku. Saat itu aku berpandangan bahwa memang sudah sewajarnya jikalau keluarga datang, maka suatu kehormatan apabila mereka mau tinggal di rumah. Karena hal ini memang sudah kerap dan merupakan menjadi tradisi yang sangat menyenangkan di Indonesia. Apalagi ada pepatah yang terkenal seperti makan tidak makan asal kumpul dan memuliakan tamu akan menambah pahala yang banyak. Selain untuk tetap menjaga silahturahmi, pasti menyenangkan jika bisa melepas rindu dengan sanak keluarga. Sudut pandang suami berbicara bahwa keluarga lebih baik tinggal di hotel agar kami tentunya dan keluarga tetap mempunyai privasi kehidupan masing-masing. Memang tidaklah salah jika memiliki pemikiran seperti ini, tetapi alangkah tidak tepat untuk di adopsi di budaya timur, khususnya Indonesia. Hal ini dapat menimbulkan negative thinking bagi keluarga, karena mereka bisa berfikiran bahwa kehadian mereka akan merepotkan orang lain.

Sahabatku,
Perbedaan-perbedaan seperti ini akan kerap terjadi di kehidupan sehari-hari. Jadi aku pastikan jikalau tidak memiliki saling pengertian dan kesabaran yang tinggi dari masing-masing pihak, maka bisa dipastikan jalan yang di depan mata tidak akan mudah untuk dilalui bersama. Mungkin dari surat yang aku tujukan khusus untuk sahabat aku ini bisa menjadi bahan referensi hati bagi pasangan yang ingin meniti kehidupan dengan pria beda kebangsaan. Hal ini bukan untuk menakut-nakuti, tapi paling tidak dapat mempersiapkan mental dari awal. Sehingga jikalau memang suatu saat nanti menemukan masalah seperti ini maka tidak akan terkejut lagi atau menjadi “culture shock” bagi masing-masing pasangan. Semoga tulisan pengalaman hidup aku bisa menjadi pelajaran yang bermakna bagi semua sahabat aku. Akhir kata, sukses selalu untuk engkau wahai sahabat.


Bali, 14 Oktober 2008

Love,
Tria Wesling

Jumat, Oktober 24, 2008

Mengapa Glenn? Mengapa?




Hi all.. lagi sedih nih.. Atau tepatnya gw lagi kecewa.. ilfil.. pokoknya susah dijelaskan dengan kata2 deh. Uhm.. gimana jelasinnya ya? Perasaan ini tu sama seperti saat gw patah hati ketika gw tahu bahwa Stephen Gately personel Boyzone yang gw kagumi selama ini ternyata adalah seorang gay. Itu waktu gw SMP. Atau saat gw tahu bahwa Josh Hartnett jadian ama Scarlett Johnson (walaupun akhirnya putus ^_^)..

Gw sedih karena.. Gw ilfil banget ngeliat video klip Glenn Fredly yang duet ama Dewi Persik.. Mengapa Glenn? Mengapa? You look very awkward there.. Aneh banget! Gaya Glenn sama sekali ga cocok ama Dewi Persik. Cewek yang umurnya ga beda jauh dari gw, suka goyang heboh dan ngerasa keren waktu difoto sambil makan permen loli? Ah.. Gw ga abis pikir. Lagunya juga sama sekali ga enak! Gw sebel!

Glenn Fredly itu punya warna musik yang bener - bener khas. Setiap lagu yang dia nyanyiin baik lagu lama atau lagu dia sendiri selalu jadi 'beda'! Beda banggets.. Dan catchy banget di kuping gw. Tapi waktu gw liat video klip mereka.. Ga sepadan banget deh gaya Glenn ama Dewi Persik. Yang satu super heboh, yang satu cool tapi agak maksa goyang. Yang satu nyanyinya kayak uler kelilit.. yang satu lurus2 ajah.. Not OK!

Huh.. Gw sedih.. Glenn, Please.. Don't do it again.. :(

Kamis, Oktober 23, 2008

Foxtrot, Papa dan India (isu lama yang telat gw publish..)

Gw punya kebiasaan yang cukup aneh sebelum tidur. Kegiatan ini emang intens selalu gw lakukan sebelum tidur, tapi saat lagi sibuk2nya beraktivitas sehari2pun kebiasaan ini sering gw lakuin.

Gw punya kebiasaan…

Kebiasaan..

Apa hayoooooooooo???

Hehehehe..

Kelamaan ya?

Iya.. iya.. sabar! Pasti nanti gw kasih tau..

Kebiasaan gw itu adalah.. jreng.. jreng.. gw suka bercakap2 sendirian.. Gw akan bertanya dan gw menjawabnya sendiri, seakan2 gw sedang berbicara dengan Tuhan. Tuhan Yesusku..

Sebelum tidur setelah gw doa (bukan doa yang berat2 sih.. gw sebenernya bukan orang yang religius banget), gw menyempatkan diri bercakap2 dengan Tuhan Yesus. Dimulai dengan sapaan, bagaimana hari ini gw menjalani hari gw. Bahkan kadang2 Tuhan Yesus yang menyapa gw duluan dan mereview hari2 gw. Kata – kata dan kalimat meluncur begitu saja di benak gw.. Semuanya tanpa terencana. Sering, gw menemukan jalan keluar atau pandangan baru saat gw melakukan kebiasaan gw ini.. Atau bahkan saat gw nonton tipi, kebiasaan itu juga terbawa. Misalnya begini :

Waktu itu gw lagi nonton tivi. Terpampanglah adegan2 salah satu organisasi keagamaan yang bertindak anarkis. Mereka merusak dan mengancam para pedagang yang berjualan pada saat saudara - saudara muslim harusnya menjalankan ibadah puasa. Gw merasa sedih dan marah, mengapa mereka melakukan hal tersebut pada saudara – saudara mereka sendiri. Beberapa waktu lalu gw juga membaca berita yang mengatakan mereka menyerang sebuah aliansi yang sedang melakukan aksi damai tentang kebebasan beragama. Mereka melempari aliansi tersebut dengan pasir dan lada. Hm.. kalau memang alasannya agama, mengapa perbuatan mereka banyak merugikan orang, siapa yang sebenarnya mereka bela?

Dan tiba – tiba Tuhan Yesus duduk di samping gw. Dia tersenyum, memamerkan senyumNya yang lebih cemerlang dari semua bintang iklan pasta gigi..

Y : Hai Ana, lagi ngelamunin apa?
A : Tuhan, pasti Tuhan sudah tahu apa yang kulamunkan. Itu, aku sedih melihat salah satu organisasi keagamaan yang semakin hari kok tindakannya semakin menakutkan.
Y : Aku juga sedih Anakku. Mereka terkungkung pada dogma yang mereka buat dan pahami sendiri.
A : Betul, mengapa mereka tak mencoba cara damai ya Tuhan. Misalnya kalau mau menegur pedagang yang sedang berjualan di bulan puasa kenapa ga baik2 dulu. Para pedagang itu kan pasti punya alasan masing – masing. Misalnya tidak semua orang menjalankan puasa saat itu dan itu merupakan peluang bisnis untuk mereka. Kalau mereka tak berjualan dan hanya mengandalkan pemasukan saat buka puasa, otomatis mereka tidak memiliki pemasukan lebih. Padahal tau sendiri, di bulan puasa, harga kebutuhan pokok kebanyakan naik.
Y : Pikiranmu hampir sama dengan pikiranKu. Itulah mengapa Aku begitu menekankan dasar dari semua dasar, yaitu cinta kasih. Kalau kita bertindak berdasarkan cinta kasih, hasilnya pasti menyenangkan. Tetapi hasilnya tidak selalu secepat yang kita inginkan. Tapi yakin dan percayalah, Aku tidak pernah mengingkari janjiKu sendiri.
A : Iya Tuhan, dan aku yakin ajaran agama yang mereka anut juga mengajarkan kedamaian. Bukankah Engkau juga memberi kebebasan kepada semua orang untuk bertindak di dunia ini dan tidak bertindak sebagai penjagal yang mengganti gigi dengan gigi atau darah dengan darah.
Y : Tepat sekali. Kehidupan manusia di dunia ini pada hakikatnya bebas. Setiap hari Kuciptakan baik dan apa yang terjadi sesudahnya merupakan tanggung jawabmu.
A : Betul Tuhan, kalau kupikir, seandainya Tuhan itu sekeras organisasi keagamaan tersebut, semua orang di dunia ini pasti kena hukuman. Setiap orang itu punya kesalahan masing – masing. Dan manusia sama sekali tidak bisa menilai seseorang itu benar – benar baik atau tidak dengan adil. Karena yang benar – benar bisa menilai kesalahan, kebaikan atau amal yang kita buat itu hanya Engkau, Tuhan,
Y : (tersenyum) Hm.. Pemahamanmu baik sekali. Tidak ada yang bisa menggali hati manusia secara mendalam di dunia ini. Tetapi bukankah di dunia ini sudah ada lembaga – lembaga yang dibentuk untuk menangani masalah2 yang kamu sebutkan di atas. Semua ada prosedurnya dan tidak semua orang berhak untuk memotong prosedur tersebut. Tidak ada yang pasti di dunia ini, semua kondisional. Kita tidak dapat melihat situasi dari luar dan saat itu juga bertindak, apalagi sampai merugikan orang lain dan menimbulkan trauma berkepanjangan. Tetapi sekali lagi, menghakimi manusia berdasarkan dosa atau amalnya itu adalah mutlak hakKu.
A : Jadi sebenarnya siapa yang mereka bela, Tuhanku?
Y : Prinsip dan harga diri yang mereka buat sendiri, anakKu.
A : Hmm. Benar juga. Terima kasih atas diskusi kita malam ini Tuhan. Terima kasih selalu memberikan kata dan pemahaman baru padaku setiap hari..

Dosa, amal atau apapun yang telah kita perbuat di dunia ini tidak ada yang bisa mengukurnya dan tidak ada alat yang akurat untuk menentukan besar kadarnya. Semua yang kita perbuat, hanya Dia saja yang tahu persis. Dia yang tahu persis kedalaman hati kita. Hanya cinta kasih dan damai yang bisa membuat hidup kita lebih mudah dan nyaman.. Terima kasih Tuhan, terima kasih selalu memberikan kata dan pemahaman baru padaku setiap hari..

(Terinspirasi dari buku “Apa Kabar Kang Je?” karangan Anjar Anastasia. Terima kasih sudah menyadarkan gw bahwa gw bukan satu2nya orang di dunia ini yang punya kebiasaan aneh bercakap2 dengan sosok imajiner Tuhan Yesus di dunia nyata.)

Jumat, Oktober 10, 2008

Kangguru Melompat!

Lompat - lompat.. Setiap kali aku melihat kangguru dia selalu lompat – lompat..

Dia kelihatan selalu kelebihan energi

Energi suara..

Energi tertawa..

Dan energi melompat tentu saja..


Pertama dia selalu datang ke sarangku

Pertama aku selalu merasa jengah merasakan energi lebihnya

Kalau mau berteriak.. dia berteriak..

Kalau mau tertawa keras – keras.. dia tertawa keras – keras..

Kalau ingin mengatakan sesuatu, dia katakan sesuatu itu..

Tapi akhirnya kusadari rasa jengahku itu berawal dari rasa ketidak berdayaan

Ketidak berdayaan untuk bisa menjadi seperti kangguru


Aku selalu menahan emosiku

Ingin berteriak.. aku takut..

Ingin tertawa keras – keras.. aku takut..

Hanya di tulisan saja aku bisa tertawa sekeras – kerasnya..

Atau dalam hati dengan suara yang sangat sunyi..


Lalu terbentuklah rasa kagum pada sosok bernama kangguru

Dia bisa melakukan semua yang ingin dia lakukan

Dia bisa pergi ke semua tempat yang ingin dia datangi


Dan tiba – tiba kangguru datang dan mengatakan dia mengagumiku

You are the girl that I have been waiting for”? (These are ten words actually, and I only ask five! Too much.. ^_^)

Aku terheran – heran.. Bagaimana bisa seorang kangguru mengagumi aku?

Burung kenari yang biasa terbang pendek..

Mencicit pelan..

Dan masih belajar mengepakkan sayap..


Kangguru.. Kangguru..

Aku juga kagum padamu..

Nikmati saja dulu.. masa mudamu.. dimana kau masih bisa melompat sejauh yang kau mau.. Dan suatu saat mungkin aku mau belajar melompat darimu..

Atau sesekali pergi menjelajah bersamamu..

Kangguru dan burung kenari pasti bisa bersahabat baik..

Tapi hati – hati, jangan sampai lompatanmu menginjak sayapku.. ^_’

Rabu, Oktober 08, 2008

My Wildest Dreams..

My Wildest Dreams..

Semua orang pasti punya mimpi. Dan mimpi itu sendiri ada banyak macamnya. Mimpi terindah, mimpi termanis, teromantis dan juga mimpi terliar.. Gw sendiri punya dua mimpi yang bahkan kalo itu bener2 terjadi, gw ga tau apa gw akan sanggup melakukannya..

My first wildest dream is jadi sopir metro mini. Yup, betul sekali sopir metro mini yang demen ngebut.Gw suka banget naik metro mini yang lagi ngebut. Perjalanan gw ke kantor tiap pagi itu sangat menyenangkan. Sopir 74 yang gw tumpangin itu 80% semua demen ngebut dan mereka bisa banget nyelip2 di antara mobil2 bahkan saat keadaan jalanan lagi macet berat. Jadi kayaknya yah, menurut gw jadi sopir metro mini yang jago ngebut itu sangat menyenangkan. Gw akan duduk di bangku sopir, nyetir metro mini dengan jok kursi yang gw ganjel pake bantal bentuk anjing yang sekarang gw gunakan untuk ganjel kursi gw di kantor. Walaupun gw ngebut, keamanan dan kenyamanan penumpang akan selalu gw utamakan. Salah satunya, metro mini gw akan selalu full music. Setiap saat gw akan selalu nyetel musik. Misalnya Creed, Muse, Green Day, Oasis, Rivermaya.. Maliq ma Justin sekali2 boleh lah.. Those are my favorite bands.. Trus metro mini gw akan gw kasih AC. Alesannya sih selain biar penumpang gw tambah nyaman, gw jg ga kepanasan hehe..

Moto metro mini gw adalah biar ngebut yang penting senyum. Jadi anggapan bahwa sopir metro mini itu biasanya Batak dan sangar2 bisa gw tangkis. Walaupun gw sopir metro mini dan gw orang Batak, gw akan selalu ramah dan tersenyum. Dan mungkin gw akan minta Josh Hartnett buat jadi kondektur biar cewek2 banyak yang naik metro mini gw. Hehehe.. Tapi walaupun gw suka warna pink, gw ga akan mengganti warna metro mini gw dengan warna pink, karena menurut gw oranye adalah warna yang udah bener2 cucok buat metro mini. Gitu bo.. Say yes to orange metro mini!

And then, my second wildest dream adalah tinggal di tengah hutan. Gw ngebayangin gw dibesarkan oleh kedua orang tua gw di tengah hutan. Walaupun gw tinggal di tengah hutan, gw tetep bisa baca tulis karena orang tua gw pinter dan ngajarin gw banyak hal. Semua bahan makanan kita tanam dan cari sendiri. Ga ada yang beli. Trus gw bisa bahasa binatang dan punya buanyuaaak binatang peliharaan. Ada gajah, monyet, kijang, singa, kura – kura, kadal, uler, dll dll. Rumah gw terbuat dari kayu dengan atap daun rumbia. Walaupun sederhana tapi rumah gw itu bersih dan nyaman banget. Kamar mandinya ada di luar rumah. Gw si ngebayangin punya kamar mandi kayak di telenovela Marimar. Masih inget ga? Kamar mandinya dari kayu trus pancurannya dari kayu juga. Walaupun di luar gw ga khawatir kalo ada yang ngintip. Soalnya kan gw tinggal jauh di tengah hutan dan yang tinggal di sana Cuma gw n orang tua gw doang. Gw jg bisa berenang di sungai deket rumah gw sambil nangkep ikan. Sungainya jernih dan arusnya tenang. Wuih.. What a heaven!

Kalo gw bosen gw bisa manjat pohon ama monyet gw. Trus sama2 makan buah di atas pohon. Atau adu balap lari ama kijang gw. Atau manjat gunung ama gajah gw. Jadi kalo ntar gw capek, gw bisa numpang ama gajah gw..

Sampai suatu saat ada reporter tivi yang tampan dan baik hati dateng buat bikin film documenter ke hutan tempat tinggal gw. Badannya tinggi, tegap, rambutnya hitam dgn mata yang ramah. Lalu kita jatuh cinta dan menikah. Kita berdua tetap tinggal di dalam hutan. Trus gw bikin buku petualangan di hutan sedangkan suami gw itu terus bikin film documenter. Sesekali kita iseng2 dateng ke kota. Tapi kita berdua tetep lebih betah tinggal di hutan dengan anak2 kita yang lucu2 selama2nya..
Happily ever after..

The End

Okay folks.. Those are my wildest dreams. Gw sebenernya ga terlalu berharap ini bakal terjadi, karena life should be realistic, right? Tapi kalo terjadi ya gw ga nolak walaupun nanti agak takut. Ayoo.. siapa yang mau nemenin gw jadi sopir metro mini atau tinggal di hutan..??

Kamis, Oktober 02, 2008

Yakuza Moon, Gamubate Kudasai!*


Halu! Still on holiday. Selamat merayakan hari raya Idul Fitri 1429 buat semua orang di dunia yang merayakannya! Liburan banyak gw habiskan dengan nonton tipi, bantuin nyokap dan baca beberapa buku. Gw dah menyelesaikan 2 buku, yang pertama Can You Keep a Secret? karangan Sophie Kinsela. Seperti novel karangannya pertama (The Undomestic Goddess) yang dah gw baca, buku ini lucu banget, romantis dan ceritanya ga bisa ditebak. Interesting and entertaining novel!

Kmaren gw selesai baca buku Yakuza Moon karangan Shoko Tendo. Such a great book! Bener2 menyentuh. Gila.. perjuangan dia sebagai anak seorang yakuza itu hebat banget. Perjuangannya dari kecil menghadapi olok2 karena dia anak yakuza (preman Jepang), sempet hampir dilecehkan waktu kecil, trus masa remaja di mana ayahnya mulai bangkrut dan suka bawa hostes ke rumahnya, ia jadi yankie (cewek berandalan) di usia 12 tahun, jarang masuk sekolah, berjuang mengalami kecanduan narkoba dan seks, jadi gundik dan berkali2 dipukulin pasangannya, sampai akhirnya dia nemuin orang yang bener2 ngertiin dia dan jadi suaminya.

Suaminya (Taka) juga yakuza tapi akhirnya keluar dari yakuza demi Shoko. Do you know? Keluar dari yakuza mengharuskan Taka untuk memotong jari kelingkingnya. Penderitaannya belum berakhir dari situ. Kakaknya menikah sama anak tunggal yang kecanduan judi dan sering banget minjem duit ke dia. Dia hidup miskin dan kerja apa aja sampe harus menggugurkan kandungannya karena ga punya duit. Dia pernah kerja jadi administrasi di tempat pachinko, hostes dan penata rias. Dia sempet depresi dan masuk rumah sakit, cuci darah tapi akhirnya sembuh. Karena ga mau jadi beban suaminya terus, dia memutuskan untuk cerai dan akhirnya dia berjuang sendirian sampai sekarang. Dia berjanji mau hidup bener.. Gw bener2 salut ama Shoko Tendo. She’s a true fighter. Dan gw harap gw bisa punya semangat dan mental baja seperti dia. Dia punya tato di seluruh dada, perut, lengan atas dan punggungnya. Tato bergambar seorang wanita bernama Jigoku Dayu, tokoh nyata yang seorang pelacur kelas atas, tinggal di Sakai. Dayu bekerja sampai bisa menebus dirinya sendiri, tough life! Shoko merasa lebih kuat begitu ia memiliki tato, ia berumur 20 tahun saat itu. Di lengan atasnya ada tato sepasang naga.

Gaya ceritanya menarik, lugas dan dia ga ngerasa dirinya orang paling menderita di seluruh dunia atau perlu dikasihani. Dia kuat dan akan selamanya jadi kuat. Penderitaan dan cobaan akan terus terjadi selama kita hidup. Shoko mengumpamakan hidupnya seperti bulan, yang selalu berubah dan pasang surut. Hidup baru dia umpamakan dengan bulan baru, berubah menjadi bulan sabit dan terus berjalan sampai bulan separuh. Ketika ia gagal dan tidak dapat melanjutkan rencananya, ia memulai hari baru dengan bulan baru pula. Ia akan mengulangnya dari bulan sabit dan berharap akan hidup bahagia ketika bulan purnama dan bersinar terang. It is such a beautiful philosophy! Well Shoko, I truly hope that you can meet your happiness under the light of the full moon.

Gw berjuang dan setiap orang berjuang. Dengan kapasitas dan kemampuannya masing2.

Yakuza Moon, Gamubate Kudasai!
(*Bulan Yakuza, Selamat Berjuang!)

Sabtu, September 27, 2008

Tipi Indonesiaku..

Hari ini gw libur dan hampir seharian nonton tipi. Dah lama banget ga intens nonton tipi. Nonton paling malem bis pulang kantor. Yang paling sering gw tonton di malem hari itu bioskop trans tv dan pasti nonton Kick Andy! Kalo Sabtu n minggu libur tontonan wajib gw adalah Oprah di Metro TV dan biar ga buta soal gossip gw suka nonton Insert di Trans TV, trus Akhirnya Datang Juga ama Nanny 911.

Kalo gw lagi libur di hari biasa, gw selalu nonton RachaelRay di MetroTV jam sepuluh pagi, mirip2 Oprah sih. RachaelRay suka nampilin topik2 unik tapi dengan cara yang lebih santai dan selalu nampilin resep dan cara masak dia itu asik banget. Padahal sebagian besar resep yang dia buat gw ga doyan. Dan bahan2nya gw ga ngerti beli di mana bahkan beberapa gw ga pernah denger. Tadi aja dia bikin resep pizza dari jamur, resepnya si simple. Cuma jamur gede yang dipotong batangnya (gw lupa jamur apa namanya, bentuknya kayak payung dan gede banget) trus atasnya dilumurin racikan berbagai macam saos dan minyak zaitun trus terakhir ditutup keju mozzarella. Apa enaknya coba? Niehh.. kalo resep pizza gw mah, siapkan satu tangkep roti tawar (maksudnya dua helai), oleskan mentega di sisi atas dan bawahnya. Trus oleskan juga saos tomat dan saos sambel di atasnya. Bis itu potong2 kecil bawang Bombay dan taburkan di atas roti bersaos tersebut. Goreng sosis setengah mateng dan potong kecil2 lalu susun di atas roti dan terakhir parut keju Kraft di atas roti. Banyaknya keju tergantung selera. Kalo gw karena suka banget keju, gw kasinya buanyuak banget.. bis itu panggang deh sebentar. Resep ini cukup untuk satu orang, dua orang juga bisa tapi nanti ga kenyang. Hehe.. Uenak kan..?

Terlepas dari resep yang gw ga ngerti gimana cara mraktekinnya, gw suka banget RachaelRay, dia bisa bawain topic yang ringan dan kelihatannya sepele jadi sesuatu yang fun dan kita selalu dapet sesuatu dari acaranya. Hari ini selain ngebahas tentang keluarga dengan anak kembar 6, ada sepasang kekasih yang usianya udah cukup tua. Sang cewek (ibu2 beranak satu) itu kegemukan dan pengen banget ngejalanin diet. Tapi Pacar si cewek itu selalu bawain dia kue2 dan makanan berkalori tinggi, pokoknya gaya makannya berantakan banget deh. Nah.. si cewek bingung nieh gimana cara nolak tawaran pacarnya yang selalu nyodorin banyak makanan ke dia apalagi pacarnya bilang kalo dia akan cinta ama si cewek walaupun si cewek itu gendut. RachaelRay langsung datengin ahli diet dan dia bilang, cinta itu memang indah tapi dalam hidup kita ga hanya butuh cinta saja. Karena cinta ga akan buat pasangan kita obesitas atau tiba2 divonis sakit jantung gara2 makanan. Si cowok cuman senyam senyum.. Akhirnya mereka dikasih voucher nginep dan perawatan spa sehat. Wuih.. keyyyenn..

Pokoke, yang di atas itu adalah acara2 tipi paporit gw. Dulu si gw suka banget ama ceriwis tapi sekarang Ceriwis agak ngebosenin dan kurang seru.

Nah.. berhubung gw lagi libur seminggu sehubungan dengan hari raya Idul Fitri 1429 H, otomatis gw bakal sering banget nonton tipi selain bantuin nyokap gw yang hobiiiiiiiiii bangeeeet masak (beneran lo.. gw bangun Ibu dah ada di dapur dan ga berenti masak ampe siang). Hari ini gw coba2 nonton sinetron, mau ngamatin aja. Soalnya dari dulu gw ga suka sinetron, ceritanya suka berlebihan. Berdasarkan pengamatan gw dari pagi ampe sore saat gw ganti channel ke Indosiar, acaranya sinetron mulu. Kisahnya juga serupa tapi tak sama, parahnya lagi pemainnya kok kayaknya ga ganti2 ya? Ada tu satu cewek berambut kriwil2 yang dipirang2in yang hadir di hampir semua sinetronnya Indosiar. Trus gw heran gitu, di rumah kok make upnya tebel banget. Antingnya juga gede banget dan aksesoris bajunya ruame banget. Apa ga nyangkut waktu dia tidur2an di sofa sambil nonton tipi ya? Trus selalu ada adegan nyanyi2 kayak film India, si pemain tinggal dubbing aja. Keliatan banget kalo dubbing.. Nyanyi sendiri dong.. Ada juga yang nyanyi sambil main piano tapi gw liat tangannya selalu mencet tuts piano yang sama. Padahal bunyi pianonya lumayan bagus tuh.. Huahuahua.. Bete banget sekaligus geli liatnya. Setting rumahnya gede2 banget dan ceritanya seringkali ga masuk akal. Ada buaya gede berantem ama cacing raksasa.. Trus ada tuyul2an segala.

Agak sore gw nonton OB di RCTI, nah.. ini gw suka banget ni. Di tengah sinetron2 Indonesia yang selalu menayangkan kemewahan yang berlebihan, ada satu sineteron yang menyorot kehidupan OB. Seru banget n lucu. Bintang tamunya juga sering ganti2. Setiap pemain punya karakter yang unik dan kuat. Melekat banget ama diri mereka masing2. Aktingnya ga dibuat2 dan ceritanya juga ringan. Agak terhibur setelah shock abis nonton sinetron.. Hehe..

Abis itu gw nonton sinetron yang ceritanya soal abg2 jaman sekarang. Gile.. Abg di sinetron sekarang agresip2 yak.. Nembak cowok terang2an, trus berantem ngerebutin satu cowok. Bahkan tabrakan di lorong yang Cuma nyenggol siku pun bisa terlihat sangat menyakitkan. Muka cewek2 yang tabrakan itu bener2 meringis, persis kayak abis diserempet truk tronton. Padahal dia Cuma disenggol ama musuhnya di lorong sekolah. Huah.. kesian banget. Belum lagi bajunya.. roknya pendek banget, dua kancing paling atas dibuka ditambah kalung dan anting gede dengan warna sangat sangat mencolok. Gile..kalo jaman gw sekolah dulu si, dia udah pasti ga lolos dari guru BP. Disuruh pulang dan ganti baju kale.. Cape deh..

Akhirnya gw menyerah.. sore2 kebanyakan isinya sinetron semua. Gw matiin ajah.. Weleh.. weleh.. kenapa sinetron jadi begini yak? Komo jadi bingung.. (lo..? Kok jadi ke Komo?) Padahal dulu ada sinetron Keluarga Cemara di RCTI dan Rumah Kardus di SCTV yang menurut gw cukup bagus. Rumah Kardus bercerita soal orang2 yang tinggal di lingkungan kumuh. Ada Kipli yang meranin anaknya tukang kardus. Walaupun menderita wajah mereka ceria banget. Trus M. Reza meranin anaknya Dewi Yull, Janda yang punya usaha warung. Ceritanya membumi dan bener2 menggambarkan situasi masyarakat sekarang. Walaupun hidup sederhana, mereka tetap bisa bahagia.. Mudah2an ada orang tipi yang baca blog gw.. hehehe.. bikin sinetron Rumah kardus lagi dun.. Biar masyarakat sekarang ga terbuai ama kemewahan dan bisa bersyukur dengan keserhanaan mereka.. Hidup Indonesia!

TIkus Kecil Pejuang Keadilan

Tikus kecil itu meringkuk sendiri
Petir menyambar keras sekali
Hujan deras turun
Ia mengerjap – ngerjapkan mata
Akhirnya ia bangun sadar bahwa.. Ia sendirian
Teman2 seperjalanannya pergi entah kemana
Dengan bingung ia menjelajah seluruh lorong kumuh itu
Sekujur tubuhnya basah kuyup
Ia kedinginan dan sangat lapar
Ada beberapa tong sampah dan kotak bekas berjejer di lorong tersebut
Ia mendatangi satu per satu tong dan kotak itu
Tapi yang ia dapati adalah nihil..
Ada yang kosong
Ada yang berisi Koran dan kertas bekas
Atau sampah yang tikuspun enggan menyentuh
Kepalanya berdenyut – denyut
“Pussiiing..” Gumannya dalam hati
Udara yang dingin, keadaannya yang basah dan perut yang lapar benar2 membuatnya sengsara..
Seperti tak bernyawa ia teronggok sendirian di lorong gelap dan kumuh itu..
Ia hendak mencari pertolongan tapi tak ada satu pun makhluk hidup berada di dekatnya
Ia berdoa semoga hujan reda sehingga ia bisa berjalan lebih jauh menjelajah jalanan
Ia berdoa semoga petir berhenti menyambar sehingga ia bisa dengan tenang mencari makanan
Tapi semua sia – sia.. Hujan tak berhenti turun hingga keesokan paginya
Tubuhnya terasa makin lumpuh dan pandangan matanya berkunang – kunang
“Kemana teman – temanku? Mengapa mereka meninggalkanku?”
Matanya semakin kabur dan tubuhnya merasakan sakit yang teramat sangat
Usus perutnya serasa dipilin – pilin
“Ini pasti akibat aku seharian tak makan..” Gumannya lagi dalam hati
Dalam hati, karena mulutnya tak mampu bergerak sedikitpun
Selama beberapa menit ia merasa dunia sekitar menjadi seperti mimpi dan akhirnya tikus kecil itu tak bergerak lagi..
Ia meregang nyawa dengan pertanyaan – pertanyaan yang belum dijawab dunia.. dan mungkin di dunia yang lain ia akan mendapatkan jawaban dari semua pertanyaannya..
Damailah tikus kecil..
Alam lain pastinya akan lebih ramah pada tikus kecil tak berdosa sepertimu..

(Dedicate to Munir, tikus kecil pejuang keadilan..)

Turtle vs Eagle

Ada dua cowok yang saat ini menarik perhatian gw. Yang pertama as you all know ladies and gentlemen, Turtle masih menempati tempat yang lumayan special di hati gw dan yang satu lagi Eagle.

Dua cowok ini punya kesamaan, sama2 berkulit gelap. Sechara.. (halah!) cowok2 berkulit gelap itu lebih keliatan ‘cowok’. Tapi itu menurut gw lo. Maaf kalo kita ga sependapat.

Gw ngerasa nyaman banget ama Turtle. Kalo kita dah ngobrol bisa ga tau waktu deh. Seru.. Semua hal bisa kita obrolin. Dan ketika gw kirim message berantai ke dia di YM yang mengharuskan dia menggambarkan gw dalam satu hal, dia bales “Lucu.” Hihihi.. emang gw semacam Jojon atau gw mirip Basuki yah..

Kita punya tempat ngobrol favorit, pertama di rumah makan lesehan deket rumah gw, namanya Mat2an. Di sana kita juga suka ngobrol ampe malem. Dia selalu pesen minum es gula asem dan gw jeruk anget. Tempat ngobrol favorit kita yang kedua itu di pinggir danau deket rumah gw. Kok dua2nya deket rumah gw yah.. Bukannya gw egois yah.. masalahnya rumahnya si Turtle itu di luar kota dan kalo di sekitar kosannya ga ada tempat yang asik. Kita pernah ke tepi danau itu waktu siang. Ga panas soalnya banyak pohon. Ngobrol di kelilingi air danau membiru yang menentramkan sambil ngeliatin anak2 sekolah yang pada baru pulang. Kita juga pernah ke danau itu waktu malem, tapi males kalo malem. Soalnya ternyata kalo malem banyak orang2 pacaran juga yang duduk di pinggir danau itu. Males! Malah pernah waktu malem2 kita lagi seru2nya ngobrol datanglah hansip berseragam yang dengan polosnya menyodorkan karcis. “Buat parkir mas..” katanya. Dan tebak sodara2! Karcis parkirnya lima ribu! Padahal dari kecil gw sering wara wiri di danau ini buat lari pagi atau duduk2 doang ga pernah gw dimintain duit. Sebel! Eh.. udah.. cukup soal hansipnya. Sekarang kembali ke soal gw n Turtle. Dia bener2 temen berdebat yang seru dan pendengar yang baik. Walau terkadang dia kelewat kritis dan cenderung meragukan segala hal.. Semua masih dalam batas kewajaran. Bahkan kadang2 kalo kita ga ngomong pun gw masih ngerasa nyaman ngerasain auranya. Tapi karena kita beda keyakinan, gw meski menekan habis2an perasaan gw dan sahabatan aja ama dia.

Satu lagi Eagle. Gw dah kenal cukup lama ama dia. Bahkan sebelum kenal ama Turtle. Suatu masa, gw pernah melupakan Eagle karena kehadiran Turtle. Dan sekarang ketika gw dan Turtle dah ga sama2 lagi entah kenapa dia muncul lagi di kehidupan gw (atau gw yang emang memunculkan dia secara tidak sengaja). Orangnya begajulan dan gw rasa dia jarang banget serius. Satu hal yang agak aneh dari dia adalah dia suka banget ngegombalin gw di depan orang banyak, gw ulangi, di depan orang banyak, contohnya begini :

Eagle (E) : Ana, hari ini kamu cantik banget deh..
Gw : Tiap hari lagi..
E : Kok kamu tambah cantik aja yah..
Gw : Masa seehh..
E : Kamu baik banget deh, nanti aku jadiin istri juga loh..
Gw : Ha..?

Waduh.. waduh.. Maksudna apa yah? Gw kan jadi seneng.. Hehe.. Tapi anehnya kalo kita cuman kebetulan lagi berdua dia ngomongnya irit banget. Bahkan waktu itu pernah gw coba iseng2 sms dia “Have a nice day yah..” dan dia cuman jawab “Metal!” Gubragg..

Walau begitu, gw ngerasa ada sesuatu yang belum gw tau dari dia. Bukan sesuatu gw rasa, tapi banyak. Alasan pertama gw ‘melirik’ dia adalah karena tampangnya maniss tapi tetep cowok banget. Dan kedua adalah setelah gw tau dia satu keyakinan ama gw. Sebenernya gw bingung soal perasaan gw ama dia itu gimana. Karena jujur, gw memutuskan untuk coba menarik perhatian dia itu karena kita satu keyakinan bukan karena gw bener2 tertarik ama dia secara utuh. Gw ga mau begini. Tapi kenyataan mengharuskan gw untuk serius mencari pasangan yang seiman concerning to my age yang bertambah tahun demi tahun. Kelihatannya dia orang yang menyenangkan tapi gw masih belum berani melangkah lebih jauh karena belum sepenuhnya yakin ama perasaan gw. Gw ga mau grasak grusuk deket ama orang hanya karena dia satu keyakinan ama gw.

Tapi ada satu hal yang bikin gw berpikir ulang untuk melangkah lebih jauh, kemaren waktu gw makan bareng ama dia (dan ama beberapa temen gw yang lain), gw ngeliat dia buat tanda salib dan doa sebelum makan. Kok gw jadi takjub ya? Apa itu karena gw jarang banget ngeliat cowok yang buat tanda salib dan doa sebelum makan (paling adek n bokap gw)? Ternyata di balik kebegajulannya, dia punya sisi keimanan juga.. Hehehe..

Sampai saat ini sih gw belum memutuskan apa yang meski gw lakuin. Fight untuk orang yang bener2 gw sayang tapi beda keyakinan atau mencoba deket ama orang yang seiman tapi gw ga gitu yakin ama dia.

Well.. well.. semua biar waktu yang menjawab dan mudah2an dengan bimbingan Tuhan Yesus yang selalu baik ama gw selama ini, gw bisa mendapatkan yang terbaik dan memberikan yang terbaik buat pasangan gw nanti. Ciao!

Rabu, September 17, 2008

Hai Waktu!


Wangi lembaran hitam itu
Berhembus seiring dengan udara hampa yang sedang berlari
Aku berusaha meringkuk dan merasakan aromanya
Sambil berusaha membatasi diri agar aku tak mabuk
Setiap menit terasa sangat berharga
Dan aku merasa tak rela membiarkan detik waktu beranjak dari tempatnya
Tolong berhenti.. jangan pergi dulu..
Istirahatkan kakimu sebentar wahai waktu..
Jangan buru2 meninggalkanku
Aku masih mau merasakan indah dirinya
Sulur2 gelap itupun tak pernah bosan kupandang
Detak hatiku saat itu
Bagaikan ikan paus yang siap melompat
Menimbulkan riak air yang bisa menghancurkan kapal besar yang melintas di bawahnya
Aku ingin diam sebentar saja
Melihat indahnya karunia dengan mata terpejam
Mendaraskan rasa bahagia dan senyumku dengan mulut yang tak berkata apa2
Dengan mulut yang bahkan tak bergerak sedikitpun
Merasakan betapa berharganya air mata dengan kelopak mata yang mengering

Berbaik hatilah wahai waktu
Biarkan anak manusia ini tertinggal dan berhenti
Benar2 menyakitkan menyadari bahwa kau tidak pernah bisa berhenti
Atau melambat sedikit saja
Tidurlah.. tidurlah bersama logikaku yang kubiarkan tidur
Biarkan hanya hati yang memegang kendali
Karena perasaan ini tidak bisa kuukur dengan logika
Keindahan ini hanya bisa kumengerti dengan hati
Apalah artinya gumpalan otak dibandingkan dengan rona merah hati yang bekerja keras?

Jangan pergi sekarang.. walau perasaan ini meski kubiarkan pergi nanti..

Jumat, Agustus 29, 2008

Ketakutan Masal

Akhir2 ini keluarga gw mengalami ketakuatan masal. Yaps.. beberapa hari yang lalu keluarga gw mengalami.. apa yah.. ketakutan yang qta rasain bareng2.

Bermula, tengah malem gw tiba2 kebangun dengan perasaan takut (yang emang udah biasa gw alamin). Gw minum segelas air putih trus nyibukin diri biar ngantuk lagi. Browsing2 n baca buku. Satu jam ga tidur2 juga, gw doa terus sampe akhirnya gw agak2 ngantuk. Pas gw lagi doa dan udah mau tidur lagi.. adek gw masuk ke kamar gw. Dia langsung tiduran.. gw tanya “kenapa dek?”, “aku takut kak..” “takut kenapa?” “Abis tadi kayak ada yang niup2 trus megang2 kakiku.” “Wakkkk.. serem amet” kata gw dalem hati. Tapi gw usahain cool di depan adek gw, walaupun saat itu gw juga ketakutan. “Yaudah, tidur disini ajah.” Kata gw dengan muka seorang kakak yang gagah berani melindungi sang adek sambil ngasih rosario dan ngajak dia doa. Dalem hati gw bersyukur dan dah ga begitu takut karena jadi di kamar gw ditemenin adek gw. Hehe..

Besok paginya dia sms gw pas gw lagi di kantor “Kakak semalem takut juga ga? Aku takut banget, semalem kayaknya beneran de..”. gw ga bales apa2. Semenjak kejadian itu entah kenapa, adek gw ga pernah tidur di tempat tidurnya sendiri ampe sekarang!! Dia tidur ama nyokap gw saudara2! (jangan marah gara2 aibmu kuceritain diblog ya dek.. itung2 kan jadi tambah terkenal). Trus suatu hari dia cerita kenapa dia takut. “kak inget ga waktu kakak minta tolong aku ngambilin baju di rumah pas kita sekeluarga nginep di rumah kp sawah?” “iya , kenapa” “aku kan minta tolong si adi buat nemenin ngambil baju di kamar kakak. Dan dia bertingkah agak aneh. Dia itu bisa ngeliat hantu dsb, soalnya dia punya indra keenam. Dan dia bilang di kamar kakak ada penunggunya. Di tempat tidurku juga ada” “Huaaaahhhh… boong lo dek.. jangan percaya dulu ama gitu2an” (padahal gw udah lama ngerasain hal yang sama dengan yang adi ceritain, Cuma gw sok cool ajah). Iya, trus kata adi, kakak juga punya kemampuan sama kayak dia. Trus kalo kakak mau nanti bisa dibukain indranya jadi kakak bener2 bisa ngeliat”

huahhh… gw makin takut jadinya.. pas nenek gw dari bokap mau meninggal.. nenek gw itu nyariin gw mulu. Kata sodara2 gw yang masih ada di Medan, nenek gw pengen ngewarisin ilmunya ke gw. Gw yang emang dasar dari sononya penakut, menolak tawaran tersebut mentah2. Untung pas nenek gw sakit, gw lagi EHB. Dan pas gw selesai EHB dan mau ke Medan, nenek gw dah keburu meninggal. Blees her! May her soul peace in heaven. Amen. Kata sodara2 gw, nenek gw itu termasuk yang dituakan di kampungnya. Trus, dia punya ilmu2 orang tua jaman dulu gitu. Huah..

Kembali ke cerita adi lagi, adek gw ceritain apa yang adi liat di rumah gw dan tebak! Ternyata semua yang dia gambarin sama persis ama yang gw rasain selama ini. Bagoooos! Gw makin takut jadinya. Kita berdua cerita2 ama nyokap, bokap n kakak gw. Dan dengan muka polos mereka bilang kalo mereka ga pernah ngerasain apa. Tinggallah gw dan adek gw berdua sebatang kara yang merasakan ketakutan lagi malam hari itu.

Malem2 pas mau tidur, gw jadi kebawa dan kebayang2 mulu ama cerita adek gw n adi. Gw jadi tambah takut. Yah.. dengan mengendap2 supaya kakak gw ga bangun, gw turun ke bawah, dan tidur empet2an di tempat tidur nyokap. Jadi kita satu tempat tidur bertiga, gw, adek gw ama nyokap. Hua.. tentram banget kalo begini. Eh.. ga berapa lama kakak gw juga turun kebawah. Dia marah2… “pada kenapa sih.. kok ana ama nico pada tidur di bawah semua. Tega banget ninggalin kakak tidur sendiri di atas”. Dan kakak gw langsung merangsek nyempil2 tidur juga di kamar nyokap gw. Entah karena kesel atau kesempitan, nyokap gw langsung ngambil kasur lipet n tidur di bawah. Gw langsung bilang ama adek gw “tidur di bawah lo dek, jangan ibu yang tidur di bawah” “ogah ah.. kakak ajah.. aku takut”. “yaudah jangan ribut ah, ibu ga mau tidur empet2an di situ”. Jadilah kami, para anak yang durhaka tidur empet2an di atas tempat tidur, sementara ibu kami yang baik hati dan cantik jelita tidur di kasur lipet. Untung bokap lagi ga ada di rumah, kalo ada gw ga kebayang sempitnya gimana, sechara, bokap gw cukup ‘bongsor’.

Pagi2 bangun, badan gw sakit semua. Tidur Cuma bisa satu gaya, soalnya adek gw yang cukup ‘bongsor’ itu kalo tidur lasak banget. Padahal kalo dia bangun, orangnya cukup anteng tapi entah kenapa kalo tidur biayaan kemana2. hehe.. (maaph lagi ya dek, aibnya dibuka lagi..)
Yah.. kalo ketakutan itu dateng lagi, gw berdoa dan berdoa terus. Sechara kita kan udah punya tameng yang super kuat, melindungi kita setiap saat asalkan kita percaya. I believe ini you, my Lord! Dan gw percaya, walau kadang2 masih suka mengendap2 ke kamar nyokap. Hehe.. Luv u Mum!

Selasa, Agustus 19, 2008

Hey Merdeka!

Hey.. Hari ini tanggal 17 Agustus 2008! Selamat merayakan hari kemerdekaan ke 63 tahun semuanya..

Seharian nonton tv, hampir semua channel tv nyiarin acara yang berbau2 kemerdekaan atau perjuangan. Dari acara gossip, berita ampe iklannya pun berbau2 hal tersebut. Dan yang paling menarik perhatian gw adalah iklan.

Iklan sekarang bener2 kreatip. Yang paling bikin gw kagum itu iklan rokok. Walaupun cuma muncul di malam hari, tapi iklan rokok selalu menarik perhatian gw. Alasannya, entah karena peraturan pemerintah atau apa iklan rokok sama sekali ga ada yang memperlihatkan fisik rokok itu sendiri atau adegan orang sedang merokok. Dari yang cuma berisi kata2 sampe adegan cowok naik kuda (kalo yang ini si lumayan tebel benang merahnya).

Dan sekarang, di hari kemerdekaan ini (ceilah..), gw melihat banyak banget iklan2 tentang kemerdekaan. Sponsornya mulai dari perusahaan rokok, mie instant, politisi dan SBY pun bikin iklan (tapi atas nama partainya).

Ada dua iklan yang paling gw suka, satu iklannya Djarum Super. Menurut pengamatan gw tiap tahun ni perusahaan selalu bikin iklan tentang kemerdekaan dan tahun ini iklan mereka adalah yang paling gw suka. Isinya tentang seorang anak kecil yang berjuang untuk nyampe ke sekolahnya. Dimulai dengan adegan anak tersebut bangun pagi2 banget, bahkan sebelum matahari mulai terbit. Buat mandipun dia meski kerja keras nimba dulu.. (Jadi ga enak gw yang mandinya suka lama dan cenderung boros air). Setelah mandi dan pake baju seragam yang udah digosok ibunya pake setrikaan arang, dia bantuin ibunya nyiapin dagangan ke pasar. Setelah itu, pake sepeda ontel dia pergi ke sekolahnya di tengah kota. Sepedanya tampak mencolok diantara mobil2 dan suasana kota yang cukup modern. Dia melewati jalan raya besar, rel kereta api dan sampailah di perempatan jalan yang cukup padat. Dia ngeliat ibu2, naik sepeda juga yang diserempet ama pengendara motor yang ngebut. Dagangan si ibu tumpah semua. Dia langsung nolong, ada dua orang lain juga yang nolongin si ibu, bapak2 dengan seragam pegawai negeri dan cewek yang sepertinya mahasiswa. Setelah itu anak tersebut langsung ngebut naik sepeda menuju sekolahnya.

Adegan selanjutnya, yang merupakan adegan terakhir adalah upacara bendera di sekolahnya. Semua murid dengan khusuk hormat ke bendera merah putih yang dikibarkan termasuk anak tersebut. Tapi ketika disorot lebih jauh, anak tersebut hormat dari luar gerbang sekolahnya dengan khusuk juga dan nafas yang terengah2. Sumpah.. ni anak wajahnya tabah banget dan ga bikin kita kasihan atau trenyuh. Gw malah ngerasa salut banget ama ni anak dengan semua perjuangan yang udah dia lakukan dari pagi2 buta sampai tiba di sekolahnya. Gw jadi malu ama diri sendiri yang sering bersungut2 kalo adek gw ga mau nganterin karena gw kesiangan gara2 males bangun pagi n kesiangan.. Hehe.. Slogannya juga bagus, kalo ga salah bunyinya begini “Kemerdekaan adalah kesungguhan untuk melaksanakan suara hati”.

Iklan lain yang gw juga suka dalah iklan tentang kemerdekaan dari salah satu partai yang disingkat PKS. Iklannya simple cuma beberapa orang yang mendefinisikan apa itu suara hati buat mereka. Tapi kata2nya bagus banget, dan menurut gw orang2 yang mendefinisikan kemerdekaan itu bener2 tulus dari hati mereka.. Jeda dari satu frame ke frame lain juga bagus dan menarik. Penampilan orang2 di iklan tersebut juga ‘megang’ banget!!
Ada yang bilang merdeka itu vocal tapi bertanggung jawab, membela Negara, bermanfaat bagi orang lain. Slogan partai itu juga bagus kalo ga salah “bersih, jujur dan professional”. Simple, tapi ga ngoyo ataupun mengada2.

Sekali lagi, dua iklan itu paling gw suka. Dibandingkan dengan iklan2 beberapa politisi yang keliatannya Cuma untuk membesarkan nama mereka, bukan memberi masukan atau semangat baru buat masyarakat dalam mengisi kemerdekaan yang udah mulai kabur maknanya. Ada yang mengaku2 sebagai wakil dari suara petani Indonesia, tapi gw ragu apa dia pernah bener2 merasakan jadi petani atau kerjanya Cuma “meninjau” petani doang.. Ada juga yang isinya Cuma adegan dia senyam-senyum, salaman ama orang kecil, ngobrol ama anak muda. Dll…dll.. Ga makna banget de..

Hm.. makna kemerdekaan itu sendiri buat gw adalah kemerdekaan jadi diri sendiri tapi bertanggung jawab. Kita bisa menikmati jadi diri kita sendiri, mengekspresikan diri sendiri dan bermanfaat bagi orang lain. Kita juga bisa bahagia jadi diri sendiri dan juga bisa membahagiakan orang di sekitar kita.
Kemerdekaan itu.. adalah sebuah keadaan yang kita ciptakan sendiri..

Kamis, Agustus 14, 2008

satu kata saja

Titik embun itu pergi meninggalkan rumputku
sisanya hanya helaian-helain coklat rumput yang hampir terbang
kini aku hanya menikmati debu dan sisa tanah yang mengering
embun itu.. pergi..
dan memang seharusnya aku tidak mengandalkan embun itu saja..
ada mata air yang terlanjur kubendung
ada hujan yang terlanjur kuhindari
semua kini hanya tinggal satu kata..
pedih..

Jumat, Agustus 08, 2008

My bestfriend(s)

Halu.. halu.. tanggal 25 Juli kemaren, gw dateng ke nikahan teman kuliah, Tria Sukmadewi.. it was a beautiful wedding. Congrats babe! Ketemu ama sahabat2 waktu kuliah.. jadi dejavu.. dan kemudian gw teringat sama semua sahabat2 gw dari dulu sampai sekarang.

TK, gw inget sahabat gw itu namanya Lina. Dia sebenernya keponakan gw.. hehe.. TK2 gw dah punya keponakan. Qta sahabatan ampe sekarang. Bandel bareng, bikin nangis anak orang bareng, maen sepeda ampe jauh bareng dan punya hobi bandel yang aneh, qta suka manggilin tukang jualan keliling dari lantai atas rumah gw dan begitu tukangnya nengok trus berenti, qta ngumpet dan kabuuuuurrr... Entah itu tukang somay, bakso ampe tukang becak.. Lina kecil lebih bandel dan pecicilan dari gw (dia juga punya hobi ngejarin mobil yang lewat depan rumahnya..), tapi Lina dewasa itu lebih kalem dan dewasa dari gw. Mungkin karena pelajaran hidup yang dia terima lebih banyak dari gw, adek2nya juga lebih banyak dr gw..

SD, gw punya temen deket 3 orang : Shelly, Diah dan Novi. Qta bikin geng namanya : Four Young Style Girls. Hehehe.. Kalo diinget silly juga.. hehe.. Semasa SD, paling hobi main karet, bekel.. trus kita punya buku diary bareng tempat qta curhat2an atau sekedar nulis2 puisi ga jelas.. Berenang atau ke mall bareng (walaupun selalu dianter jemput n ditemenin ama mamanya Novi).

SMP, temen deket gw agak banyak. Trus kita menyebut diri kita Kanamta (Karina, Ana, Novi, Asti, Meity, Terez dan Arum). Setiap istirahat selalu ngumpul di depan lab biologi dan fisika, bukan karena kita anak2 pinter.. Tapi disana tempat paling sepi dan langsung menghadap ke gedung SMA jadi bisa sambil liat2 kakak2 yang lutu2.. hehe.. Di luar Kanamta, gw tetep berteman baik sama Shelly.. Namanya Imachulatta Shelly Tjandra.. Hei Shelly, whenever you are, I miz u!

SMA, paling seru ni.. temen deket gw makin banyaaaaaak... kelas 1, gw selalu bareng ama 6 orang. Ami, Ema, Retno, Rendi, Dhanny dan Otto. Qta juga punya buku curhatan bareng.. Walaupun yang sering ngisi itu cuma cewek2nya.. Gw jadi inget waktu kita masuk siang abis penilaian lari di Ragunan, Gw, Ami, Ema n Retno males balik lagi ke skul tapi berhubung kita inget ada ulangan, kita terpaksa balik walaupun udah telat satu jam. Akhirnya qta dipanggil ke ruang guru dan diinterogasi, dengan polosnya kita bilang "Maaph pak, tadi abis penilaian lari, Ami tadi pingsan dan kita terpaksa nganter di ke rumahnya dulu.. jadi telat.. kita bela2in balik soalnya ada ulangan.." Hehe.. selamet deh..

Kelas satu ampe dua sma gw juga punya grup yang anggotanya hampir separuh kelas gw, namanya Djayush Club.. Qta punya buku sampe ganti tiga kali. Di sana qta cela2an, buat yang pinter gambar, bikin kartun2an semua anggotanya termasuk guru.. dan buat gw dan temen2 gw yang hobi nulis, qta bales2an pantun.. Hehe.. kalu tu buku masih ada, gw pasti ketawa ngakak bacanya. Ada dimana sekarang ya? Ampe2 pas naik kelas, kita bikin perpisahan Djayush Club di rumah Rendi.. Miz u all guys..

Kelas tiga sma, gw deket ama 3 orang : Kenya, Intan n Irma. Irma n gw agak mirip, dan qta sama2 bermarga Sembiring.. Intan anak tunggal dan kita sering dapet subsidi dari nyokapnya.. Hehe.. dari makanan ampe kendaraan anter jemput.. Trus Kenya yang paling dahsyat.. Walaupun berjilbab, dia ke skull naik motor.. Roknya punya sleting ampe paha yang bisa dibuka kalo naik motor.. trus dia pake kacamata riben warna kuning..
Inget waktu skul gw pada demo, mogok sekolah bwt protes ama kepala sekolahnya, qta berempat malah kabur lewat jendela trus ke rumah Kenya nonton Meteor garden ampe sepuluh episode.. Huahua.. ampe sekarang gw masih ga jelas, kenapa anak2 pada protes ama kepala sekolah..

Pas kuliah.. temen deket gw itu Ia, Lira, Toeka, Rencong ama Ari. Gw paling deket ama Ia.. yang married kemaren.. Gw ma dia punya kisah hidup yang agak mirip.. ampe kita punya pacar bareng.. putus juga bareng.. cuma sekarang dia married duluan sedangkan gw.. Huahua..
Pas farewell mau married (soalna dia pindah ke bali), gw inget kata2 dia yang bikin dia nerima lamaran married calon suaminya (Henk). Cuma hal kecil.. Jadi waktu mereka makan bareng, Ia minta sup yang lagi dimakan Henk, dan Henk ngaduk supnya sampe semua kecampur dan Ia dikasih semua bagian sup yang Henk suka. Sedangkan waktu Henk minta sup ke Ia, Ia cuma ngasih kuahnya doang.. Hm.. gw pernah deket ama cowok yang pernah nyediain makan buat gw dari desert, main course ampe appetizer. Kebanyakan dia sediain dan buat sendiri bwt gw.. dia puasa dan gw ngga.. tapi dia rela nungguin gw n telat sejam buka buat makan bareng gw.. dan sekarang.. gw masih belum tau dia jodoh gw atau bukan.. Que sera-sera lagi lah.. ^_^! Sekali lagi, Congratulations to Tria Sukmadewi and Henk Wesling!

Would like to say thanks for all of my besfriend.. karena merekalah gw jadi Ana yang sekarang ini.. Karena merekalah gw berkembang dan belajar untuk jadi dewasa.. walaupun masih sering bingung..

I used to think I have the answer to everything..
But now I know life doesn't always on my way
Feels like I'm cought in the middle
But that's when I realize
I'm not a girl.. Not yet a woman..
(I'm not a girl, not yet a woman - Britney Spears)

Kamis, Juli 31, 2008

Sayap di Tempurung Kura-kura

Kemarin kura - kura datang ke sarang burung kenari
Ia bertanya apakah burung kenari menyesal dengan keputusan pisah yang telah mereka buat
Dan burung kenari menjawab 'Tidak'

Lalu kura-kura datang kembali ke sarang burung kenari
Ia bertanya apakah burung kenari masih menyayangi kura-kura
Dan burung kenari menjawab 'Tidak'

Tidak.. Tidak..
Sebenarnya burung kenari berbohong..
Dia menyesali keputusan pisah yang telah mereka buat
Dia sedih dan berusaha keras untuk melupakan kura-kura
Dia masih menyayangi kura-kura
Setidaknya, dia masih nyaman merasakan aura kura-kura

Ya.. Ya..
Burung kenari memang berbohong..
Burung kenari memang munafik..
Burung kenari memang pengecut..
Entah apa lagi namanya..

Mungkin.. Mungkin..
Keadaan burung kenari dan kura-kura sekarang memang yang terbaik..
Dan mungkin, suatu saat nanti mereka akan bahagia..
Bahagia bersama-sama.. atau.. bahagia sendiri-sendiri..

Dan saat ini.. biarlah begini saja..
Don't make a descision when you are in emotion..
Let it be..
Sekali lagi..
Burung kenari masih menunggu keajaiban untuk menumbuhkan sayap di tempurung kura-kura..
Que sera-sera..

Sabtu, Juli 26, 2008

Weekend = makan sembarangan!!

Hai..hai.. mu cerita soal weekend minggu lalu nie. Emang agak telat si, tapi karena menurut gw lumayan seru yah.. Lebih baik saya ceritakan.

Dimulai di siang hari, adek gw minta bantuan buat milihin brownies buat gebetan barunya, lalu meluncurlah kami ke dapur coklat. Hehe.. sudah jelas dan pastih! Gw beli satu ons permen coklat yang sebagian besar gw abisin sendiri. Hahaha..

Biz dari dapur coklat dan berhubung kami berdua ga punya temen buat ngabisin malam minggu (baca : pacar!) Pergilah kami ke Citos, qta nonton Hancock. Btw, ni film bagus juga. Ada lucunya, ada sedihnya, ada actionnya, ada romancenya juga. Lutu juga bayangin ada superhero yang hidup di masa sekarang.

Sebelum nonton, qta makan d'creps, pertama gw makan kentang goreng ma teh botol doang disana dan adek gw makan sepiring gede ayam teriyaki (sesuai ma badannya - red).

Abis nonton, qta jalan2 keliling citos. Disana lagi ada bazarnya Kotex yang standnya dipenuhi dengan abg2 yang punya dandanan serupa tapi tak sama. Gw hampir aja tergiur ikut 'ambil bagian' di beberapa standnya. Bahkan gw dah sempet ngedaftar di stand body painting ama nail paintingnya. Tapi untung aja adek gw segera menyadarkan gw biar inget ama umur. Sechara, setelah gw liat di list, umur cewek2 yang ngedaftar ga ada yang lebih dari 21 tahun. Hehe..

Tiba2, ade gw mengeluh masih laper (Ha!), akhirnya kita balik lagi ke d'crepes (soalna paling murah disana, minggu lalu kan belon gajian). Ade gw mesen d'creps double cocho, gw mesen d'creps es krim vanila n minum lemon tea.
Pulang n nyampe rumah, gw ga makan lagi. Soalna dah kenyangs. Tapi ngemil2 dikit, sisa2 permen coklat yang gw beli tadi siang and gorengan.

Hari minggunya,, tebak!tebak! Gw sarapan apa? Gw sarapan bakmi, Saudara - Saudara. Pagi2 gw sarapan bakmi, sepiring berdua ama kakak gw. Dan karena gw masih laper, di rumah gw goreng kentang lagi.
Malemnya gw laper berat n pengen banget makan yang anget2, akhirnya gw bikin mie rebus pake telor trus goreng kentang lagi.. Hehe.. Walaupun perut jadinya agak sakit, tapi yang penting kenyang. Tidur lumayan pules..

Senin pagi, gw bangun, nyapu, ngepel, mandi trus dandan. Tapi.. Aaaaaaaaaaaaaarrrrrrrggggggggghhh.. Ada jerawat gede banget 'bertengger' di bawah dagu gw. Hiks.. Hikss.. Ini pasti akibat mengkonsumsi coklat dicampur kentang goreng dicampur bakmi! Bentuknya hampir menyerupai bisul.. Hiks. Hiks. Biarin d, yang penting bisa didempul dikit pake bedak. he..

Yaks, begitulah weeked seru sayah.. semoga bermanfaat!

Rabu, Juli 23, 2008

Tuhan?

Tuhan?

Tuhan, apa benar Kau dengar aku?
Apa benar Kau memperhatikanku?
Apa benar Kau yang mencari dan memilihku?
Apa benar Kau selalu membuka pintu untukku?
Kalau memang benar Kau dengar aku, mengapa aku harus berteriak memanggilMu?
Kalau memang benar Kau memperhatikanku, mengapa aku selalu merasa sendirian?
Kalau memang benar Kau mencari dan memilihku, mengapa aku sekarang tersesat dalam kegelapan?
Kalau benar Kau selalu membukakan pintu untukku, mengapa hanya tembok tanpa pintu terbentang megah didepanku?
Mereka bilang, Kau selalu beri yang kupinta.
Tapi Tuhan, aku tak tahu caranya meminta.
Mereka bilang, percaya dan bergantunglah padaMu.
Tapi Tuhan, aku tak tahu dimana Engkau.
Apakah sekarang Kau ada di Surga?
Apakah sekarang Kau ada di dunia?
Apakah sekarang Kau ada dihatiku?
Kalau Kau ada dihatiku, mengapa hanya gelap dan kesedihan yang kurasa?
Hampa dan kekosongan.. Kebimbangan dan ketakutan..
Aku tak tahu kemana berjalan.. bagaimana bertindak..
Bahkan, aku hampir lupa bagaimana cara tersenyum..
Tuhan, cari aku, sembuhkan aku, pulihkan aku..
Aku sudah tersesat terlalu jauh..
Temukan aku, Tuhan..


Hey AnakKu.. Ini Aku.

Aku sahabatmu yang paling dekat sejak kamu dilahirkan.
Aku membentuk organ tubuhmu satu persatu.
Menghibur dan menemanimu ketika kau sendirian, saat umurmu bertambah.
Aku selalu menjagamu dari celaka dan bahaya waktu kau masih sangat kecil.
Saat umurmu bertambah, Aku selalu menjagamu dari celaka dan marabahaya.
Menenangkanmu ketika kau menangis, memberimu pengertian mana yang baik dan buruk.
Ketika kau mulai menginjak bangku sekolah, Aku juga selal bersamamu.
Menenangkan hatimu ketika kau gugup waktu harus maju ke depan kelas dan menjernihkan otakmu saat ujian.
Ketika kau masuk kuliah, Aku masih selalu disampingmu.
Aku menuntun kata-kata yang keluar dari mulutmu ketika harus presentasi di depan dosen dan teman-temanmu. Aku juga membantumu memilih mana teman yang memberi pengaruh baik dalam proses pendewasaanmu.
Sekarang ketika kau sudah bekerja, Aku masih selalu berjalan disampingmu, AnakKu.
Aku memberimu kekuatan ketika bekerja lembur, memberimu kesabaran ketika menghadapi berbagai macam rekan kerja, klien dan atasan. Membantumu mengingat apa saja yang harus kau kerjakan.
Aku ada.. Aku kekal..
Tap sekarang, kau semakin sibuk dan selalu terpaku dengan pekerjaanmu. Berdoa kau anggap hanya membuang waktumu yang berharga.
Aku dengar.. ketika kau memanggilKu dan bertanya mengapa hidup begitu keras padamu.
Aku dengar.. ketika kau mengeluh mengapa kebahagiaan meninggalkanmu satu persatu.
Kekerasan hati.. kesombongan dan keegoisan telah menutup dan mengunci rapat hatimu.
Aku tidak pernah meninggalkanmu. Kamu yang selalu lari dan meninggalkanku.
Aku ada.. Aku ada di senyum ibumu yang semakin jarang kau temani.. Aku ada di dalam tutur lembut rekan kerjamu, Aku ada dalam sapaan hangat satpam di depan kantormu.
Buka hatimu dan tersenyum.. Biarkan Aku masuk dan berkarya.. Pasarahkan dirimu.
Ada.. Aku selalu ada.. Aku BapaMU, Aku mengerti.. Aku mencintaimu.

Selasa, Juli 22, 2008

Problems make you beautiful..

Ketika semua hal tidak berjalan seperti yang kita rencanakan..
Ketika kau mencari keadilan tapi kau malah harus bayar 202 juta..
Ketika kau memaparkan kebenaran tapi kau malah harus minta maaf di beberapa media..
Ketika kau bekerja keras tapi hanya kritikan dan makian yang kau terima..
Ketika ada kesempatan emas tapi dengan mudah kau membuangnya..
Ketika kau mencintai seseorang tapi kau tak mau mengakuinya..
Ketika nafas dan hidupmu sudah terlalu lelah untuk semua..
Ketika hijaunya daun tak cukup menenangkanmu..
Ketika angin pagi hari tak cukup menyegarkanmu..
Ketika sinar matahari masih terlalu gelap untukmu..
Ketika tak ada bintang-bintang yang cukup indah untukmu..
Ketika semua hal yang luar biasa kau anggap sebagai sampah..
Ketika semua kecantikan duniawi kau anggap cacat semua..
Ketika hatimu tak pernah merasa puas..
Yang ada hanya mencari kesempurnaan.. lagi.. dan lagi..
Yang ada hanya pertanyaan mengapa.. dan mengapa..

Ketika semua hal tidak berjalan seperti yang kita rencanakan..
Mungkin saatnya diam dan diam..
Merasakan indahnya sebuah masalah..
Merasakan merdunya makian dan kritikan..
Merasakan lembutnya tusukan musuh dari belakang..
Merasakan harumnya wangi busuk nafas kebohongan..

It's true.. or maybe true..
Problems make you beautiful..

Kamis, Juli 03, 2008

Benar - benar botol hitam!

Wah..wah.. ternyata dia emang bener2 botol hitam seperti yang kukira. Setelah mereguk sebagian besar isinya, tenyata yang kutemui cuma cairan hitam dan hitam dan hitam.. Tadinya aku berharap akan ada cairan warna warni di dasar botolnya, tapi ternyata ga ada.. Cairan hitam itu hampir saja menggantikan cairan warna warni di botolku, cairan hitam itu juga sudah membutakanku..

Sedih, kecewa .. tapi aku merelakan botol hitam itu untuk diminum orang lain ajah.. gt de..

Sabtu, Juni 28, 2008

My heart says..

Halu.. halu.. ngelanjutin post yang lalu (Confusionus Bingungunus), gw sudah memutuskan untuk menunda resign gw. Humph.. ga tau kenapa setelah mikir lama, di suatu malam (!?) bos baru gw telp, nanyain kepastian gw dan kapan gw mau tanda tangan kontrak disana, otomatis bibir gw bergerak dan berkata kalo saat ini gw ga bisa menerima tawaran dia..
Bukan karena omongan GS atau SMM sekalipun.. gw ga bisa ninggalin my zoo dengan tenang sebelum (paling nggak) ada satu orang baru bergabung disini dan kerjaan tim gw jadi lebih ringan. Kalaupun gw pindah sekarang, gw akan pindah dengan perasaan bersalah.
Am I stupid? Terlambat banget deh, untuk bilang gw stupid atau ga bisa liat peluang bagus, karena gw dah membuat keputusan.

Berharap.. berharap.. hati gw ga pernah berhenti berharap, walaupun kadang gw rasa apa yang gw harapkan itu ga akan mudah gw dapetin atau apa yang gw harapkan ga boleh gw harapin.
Saat ini, I trully hope for something yang mungkin ga mengharapkan gw. Gw juga mengharapkan sesuatu yang sebenernya ga pernah gw kejar. Bahkan gw acuhkan.. gw pura2 ga berharap dan gw berusaha membuang jauh2 harapan gw. Ini membuat gw tersiksa banget dan kalau tentang hal ini gw akuin kalo gw emang stupid..
I am totally a moron on this things.. I know I should forget it.. really.. really should..

I ask the window, could you view him..? and the window still close its eyes..
I ask the door, should I looking for him..? and the door keep silent..
I ask the moon, please light my road so I can chase him.. and the moon dissapear..
I ask the wind, please fly with me so I can stay beside him.. and the wind stay still..
It's all gone.. It's all hollow.. It's all empty..

Sabtu, Juni 14, 2008

Confusionus Bingungunus..

Gw rasa gw telah jatuh cinta dengan kebun binatang dimana gw menghabiskan sebagian besar waktu gw sehari – hari (you know what I mean..). Karena ketika gw menemukan tempat baru lain yang menawarkan posisi dan pemasukan yang lebih besar.. Gw jadi bimbang.. ga bisa langsung meng-iya-kan.. Kata temen gw "Apa lagi sih yang lu cari, Na??" tapi yang lain berkata "Lu harus berani keluar dari zona kenyamanan kalo mau maju."
Zona kenyamanan… Gw rasa itu bukan soal zona kenyamanan.. tapi hati gw sekarang ada disini. Dengan semua keburukan dan kebaikannya. Sama kayak kalo kita dah cinta ama pasangan, seburuk apapun dia, di mata kita akan tetap tertuju sama dia. Dan kita akan selalu maafin dia bukan?

Hampir semua hal disini membuat cocok ma gw.. Tempatnya, orang-orangnya, suasananya.. semua buat gw.. nyaman.. Gosh.. akhirnya ke nyaman2 juga..
Mungkin gw perlu cuti beberapa hari.. buat menenangkan diri.. buat keputusan.. apa surat pengunduran diri yang dah gw ketik dan print, akan bener2 gw beri ke atasan gw langsung..

WSID?

What

Should

I

Do?

Untill now, still thinking and searching the answer si.. yah.. mudah2an Senin besok dah ketemu jawabannya. Whatever the best, semoga itu semua benar2 berasal dari - Mu, Tuhan!

Ciao!

Selasa, Mei 20, 2008

Anti kemapanan??

Kemarin gw abis interview di salah satu gedung di kawasan sudirman.. (seberang da vinci, sebelah chase plaza, ayu tebak!!). Ffiuh.. dateng lagi ke kawasan sudirman seperti dejavu. Di perjalanan gw mulai mikir "Pasti nanti liat cewek2 dengan rok mini dengan rambut warna warni lagi. Liat cowok2 harum dengan rambut berdiri 'menghadap Tuhan' lagi.. Denger cewek2 ngobrolin dandan dan dandan lagi. Denger cowok2 show off lagi..". Tapi trus gw mikir lagi STOP Ana! Gw harus berpikir positif! Harus!

Taaaaaaaaapiiiiiiiiiiiiii... belum setengah jam gw menginjakaan kaki di gedung tersebut, gw udah mulai mengalami eh.. bukan mengalami, mendengar hal yang menurut gw 'nggak banget'. Di dalem toilet waktu gw rapih2in baju n make up (tipis..) gw, gw diapit oleh dua orang cewek yang juga lagi asik dandan dan ngobrol :
Ce1 : Duh.. rambut gw udah jelek lagi ni..
Ce2 : Ya udah, benerin lagi aja. Hair extension aja lagi trus dismoothing.
Ce1 : Iya sih.. maunya ke salon..
Ce2 : Kemaren gw sih smoothing 600ribu di salon A..
Ce1 : Kalo gw dah beli alatnya sendiri di rumah. 2,5juta..

Dua setengah juta? Dua setengah juta cuma buat nyambung rambut palsu dan lurusin rambut doang? Gw ga kebayang kalo pemilik rambut yang disambung itu dah meninggal dan datengin dia malem2 trus bilang "Balikin rambut gw.. balikin rambut gw.." Kenapa sih orang mau bayar mahal hanya untuk bukan jadi dirinya sendiri? Kalo rambut ikal emang kenapa?

Belum lagi iklan produk pemutih kulit di tivi yang kadang2 membodohi wanita2 indonesia (?!). Modeln2ya emang dari sananya udah berkulit putih. Ya.. mereka ga perlu pake produk itu dun.. Kalo modelnya orang jawa asli (kayak gw gitu..) yang berkulit agak item trus mendadak jadi putih baru tuh ajaib.. Lagian kulit orang Indonesia udah bagus kok.. Susah juga kita berubah jadi putih kayak orang Jepang yang emang dari lahirnya putih. Jadi, I'm proud of being sawo matang..

Yah.. begitulah.. uneg2 gw.. gw kesel berats ngeliat cewek berusaha jadi orang lain.. padahal setiap orang punya kelebihan dan kekurangan sendiri2. Kembangin aja diri lu.. rawat muka biar ga jerawatan, rajin keramas pake sampo yang cocok, sering luluran pake produk tradisional.. Susah2 amat pake nyambung rambut segala..

Jumat, Januari 04, 2008

As I walk through the street..

As I walk through the street, I see people smile.. I see people walk.. I see people yelling.. I see people talk..
So many thing I've been through this year and I started to think. What should I do this year? What will happend this year? I'm still not recognize myself.. Thinking and thinking, i try to rediscover myself..

Who I am?

I'm a little girl who always feel confuse.

Confuse how to decide, confuse how to act.

Who I am?

Little dove that love to fly..

Watching over people, seeing the different sky and different world.

But, please don't come to me if I don't want to. I will runaway from you.. Far.. far.. away..

Come closer slowly, wait until I feel comfort...

And then I will stay still. Stay longer than what you think..

Who am I?

Little floating boat..

Watching on left and right, how cold and how deep..

Don't know where to sail...

Who am I?

Human that not created anything yet..

with big thoughts..

Who am I?

Little girl who love to watch and hug

And like to be wathced and hugged.. ^_^

Agamaku = seleraku?

Agamaku = Seleraku?

Kemarin temenku bilang, "Gereja Katolik membosankan!! Dari kecil aku tuh selalu jadi Putra Altar (PA) dan sekarang setelah gede dan pensiun jadi PA, aku jadi bosen. Aku cuma duduk doang kalo misa..". Aku menjawab, "Bukannya tergantung dari cara kita meresapi?". Sampai di akhir perdebatan kita, ia tetap pada pendiriannya dan sekarang dia gereja di gereja lain.


Hm.. Aku mulai berpikir dan berpikir.. Beberapa waktu lalu aku juga sering bosan kalo ikut misa. Kata - katanya sebagian besar sudah hafal, duduk berdirinya apa lagi, kotbah Romonya kadang – kadang kurang seru.. Setahun lalu aku bahkan pernah coba ikut persekutuan doa Protestan di gedung sebelah kantorku. Pertama masuk, suasananya sangat berbeda dengan suasana misa Katolik. Suasananya ramai, semua orang semangat bernyanyi sambil bertepuk tangan bahkan sampai ada yang menangis. Aku terbawa dengan suasana itu dan merasa lebih meresapi.. Kotbah Pendetanya hebat, mengandung banyak pengetahuan umum, bahkan beberapa kali menggunakan bahasa Inggris segala. Bacaan Kitab Sucinya juga lebih sedikit. Tapi hati kecilku terus bilang, "Disini bukan tempatku.."


Soal agama dan kepercayaan emang semua terserah sama diri kita masing - masing, ada yang menemukan agamanya setelah mencari sendiri ada juga yang menemukan agamanya karena terbiasa sejak kecil dididik orang tua atau ada juga yang dipaksa menemukan..
Aku melihat, Gereja Katolik sebagai sebuah konstitusi keagamaan sudah berusaha mengikuti perkembangan jaman. Katedral punya website sendiri (www.katedraljakarta.or.id), para Romo juga banyak yang berpendidikan tinggi sehingga menjadi salah satu anggota 'kalangan intelektual' biar ga kalah pinter dari umat..
Tapi bukankah kita sebagai umat yang sekarang terhimpit perkembangan jaman membingungkan harus lebih mendekatkan diri pada Gereja? Bukannya 'memaksa' Gereja untuk menyesuaikan diri dengan kita?

Aku juga bosan dengan Gereja Katolik! Monoton! Tapi ketika aku mencoba untuk membuka hati sedikit dan tidak menghakimi dulu kalo misa yang akan aku ikuti bakal membosankan, sedikit demi sedikit aku mulai menikmati indahnya misa.
Kemarin aku juga sempet ragu mau ikut sakramen Pengakuan Dosa karena masih dendam ke seseorang dan belum bisa memaafkan dia sampai saat ini. Percuma
kan, menyatakan sikap tobat kalo tetap memendam sakit hati dan benci ke orang lain?
Tapi kakakku berkata, "Gapapa, ikut pengakuan dosa aja, akui aja kalo belum bisa mengampuni, serahkan semua ke Tuhan.".
Dan akhirnya aku ikut sakramen pengakuan dosa. Aku akui semua dosaku, sakit hatiku, dendamku ke Tuhan. Semua perkara yang tak akan sanggup kalo aku tanggung sendiri. Aku berdoa di depan altar dan aku memandang tabernakel serta Salib Yesus.. Rasanya lega dan sangat menenangkan. Aku merasa Tuhan menyambutku di rumah-Nya. Aku tak pernah berpikir kalau Tuhan masih mau menyambutku sebaik itu, Tuhan telah menemukanku di depan altarNya. Hm... Gereja Katolik ternyata tidak membosankan.


Mungkin kemarin telingaku tuli oleh bisingnya musik RnB, sehingga ketika masuk ke Gereja yang sunyi senyap, semua terdengar begitu membosankan.
Mungkin kemarin mataku silau oleh warna warni lampu dugem sehingga ketika masuk ke Gereja yang lampunya berwarna kalem, semua terlihat begitu membosankan.

Biarkan Tuhan memakanmu..
Biarkan Ia merasuk ke dalam sel-sel jiwamu
Biarkan Ia melumat kekerasan hatimu
Biarkan enzimNya mengolah segala kebaikan - kebaikanmu
Biarkan empeduNya menyerap setiap racun yang disebarkan oleh iblis
Biarkan metabolisme alami yang diciptakan Tuhan menguras dan membersihkan jiwa dan ragamu
Pasrahkan dirimu dalam kesucian lambungNya, lambung yang telah tertusuk untuk kita dan mengucurkan air dan darah
Gantungkan dirimu pada keperkasaan tanganNya
Tangan yang telah menopang tubuh mulia di atas kayu salib
Biarkan Ia mencerna semua sakit hati, dendam dan kebencian yang mengendap di hatimu
Biarkan darahNya mengikis dosa-dosa yang telah berkarak di pori-pori kulitmu
Biarkan oksigen dan udara segarNya menghembusi setiap sel-sel di dalam otakmu yang mungkin mulai menjadi gila
Diam dan pasrah.. Biarkan Dia yang bekerja.. Biarkan Tuhan memakanmu.. Biarkan Tuhan menemukanmu..

Mungkin.. karena yang benar bagiku belum tentu benar bagimu..
Tapi itu yang kurasakan. Dan terakhir, meminjam kalimat dari lagunya Glenn Fredly, "Jadilah jawaban, Jadilah terang.."